Selama kurang lebih 20 tahun hidupnya,nyaris separuh hidupnya Tara jalani dengan kesendirian.
Jauh dari orang tua..
Jauh dari saudara saudara..
Hanya beberapa orang yang benar benar tulus menjaganya meskipun pad akhirnya Tara harus kembali hidup sendiri di istana mewahnya.
Orang tua?
Orang tua Tara masih lengkap,sehat..bahkan bisa pulang pergi ke negara satu ke negara lain.
Tapi mereka melupakan kewajiban mereka untuk merawat anak anak mereka,terlebih adalah Tara.
Anak laki laki mereka satu satunya yang digadang gadang akan menjadi pewaris utama kerajaan bisnis mereka.
Tara juga akan membawa nama belakang keluarga mereka yang diturunkannya ke anak anak mereka.
Mereka pikir,dengan membiarkan Tara hidup sendiri akan melatih anak itu untuk tumbuh kuat dan berani.
Tapi ternyata mereka terlalu percaya diri.
Sebuah kesalahan telah membiarkan Tara hidup sendiri dan jauh dari pengawasan.
Hingga penyimpangan sosial itu terjadi.
Tara gay...
Iya,itulah yang Mesya katakan beberapa saat yang lalu yang membuat keduanya langsung memutuskan untuk kembali ke tanah air.
Terlebih yang membuat mereka syok adalah,foto foto romantis Tara dan seorang pria,yang mana pria itu juga jauh lebih tua dari Tara.
Orang tua mana yang tidak syok, dihadapkan dengan foto foto tak senonoh seperti itu.
Dan itulah alasan kenapa sekarang mereka disini...
Menanti penjelasan langsung dari Tara sendiri.
"Iya,Tara gay...Tara suka sama cowok" kata Tara mencoba tenang.
Dia tidak mau berbohong,apapun konsekuensinya dia akan hadapi dan jalani.
"Tara! Astaga! Kamu serius sayang?" Si Mama yang histeris.
"Kan apa Meysa bilang,mending Tara ikut Papa sama Mama ke Swiss,daripada disini ntar kelakuannya makin gak bener" Mesya si tukang kompor.
"Lo gak usah ikutan ya Njing" kata kata kasar Tara keluar juga,Gedeg dia sama ulah kakak nya itu.
"Tara!" Si Papa memperingatkan,karena ngatain kakak nya Anjing.
"Nah kan,udah berani aja dia ngatain kakak nya, Anjing..." Mesya kesel,dikatain anjing gitu,mana ada yang gak kesel.
"Udahlah,Papa sama Mama ngapain kemari,ini hidup Tara sendiri,kayak kalian pernah ngurus Tara aja" udah berani dia.
Plakkk
Satu tamparan keras mendarat di pipi Tara.
Njir,perih.
"Papa,jangan sakitin Tara" Mama langsung berdiri dan menarik Tara untuk berada di belakangnya.
"Anak kurang ajar begini,harus diberi pelajaran,Mama gak usah ikut campur" si Papa ikutan emosi.
Tara mau nangis,tapi kek gak etis banget dia nangis disituasi kayak gini,apalagi rasa jengkel nya makin menjadi jadi kalau melihat seringai jahat dari kakak perempuan nya itu.
Anjing bener si Meysa.
"Tara anak aku,gimana bisa aku diem aja ngeliat ada yang nyakitin dia" si Mama masih pasang badan buat membela Tara.
"Mama gak usah belain Tara,dia salah Ma,harus diberi pelajaran biar bener lagi" Mesya makin gencar mengompori.
"Gak usah ikut campur kamu Mesya! Ini semua juga karena kesalahan kamu dan saudari saudari mu,kamu memberikan kepercayaan ke kalian untuk menjaga adik kalian,kalau Tara sampai melakukan kesalahan,berarti itu karena kalian gak becus jagain adik kalian"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Story Of My Love (BxB) ✔️
RomanceTAMAT 🚨🔞⛔ Harap baca judul setiap kali saya update,karena books ini berisi banyak judul..terkadang Author update tidak sesuai urutan. • My Personal Assistant (1-6 End) • I Love You Om (1-19 End) • 2Get (1-15 End) • Hallo Dek! (1-5 End) • All of Yo...