All Of You (11)

364 75 6
                                    

"Ini rumah siapa Pah?" Meta terbangun dari tidur ayam ayam nya dan mendapati mobil sang Ayah berhenti di depan sebuah rumah yang Meta masih awam dengan suasananya.

"Ini rumah Meta" jawab Papah.

Hah?

Meta mengernyitkan keningnya,sejak kapan dia punya rumah?

"Rumah Meta dari Papah,semua anak Papah mendapatkan hak yang sama,dan ini rumah buat kamu"

Hiks

Entah kenapa Meta terharu mendengarnya.

Selama ini dia telah salah paham dengan sang Ayah,Meta meyakini kalau dirinya hanya anak pungut yang tak berhak atas harta Ayahnya,dia selalu merasa terasingkan di keluarga nya sendiri,padahal semua itu hanya anggapannya sendiri,Papa dan Mama nya adalah garda terdepan yang sangat mementingkan kebahagiaan anak anak nya.

"Papah maafin Meta,gara gara Meta suasana di rumah pasti sedang tidak baik baik saja kan?" Meta merasa bersalah.

"Kenapa minta maaf? Meta tidak salah apapun disini,ini semua hanya salah paham,Meta anak Papa..Meta anak Mama..Meta anak yang baik,Meta anak yang kuat"

Mata Meta terasa panas dan pedih,sudah sejak lama dia tidak mendengar pujian pujian yang keluar dari mulut Ayahnya itu.

"Papa..tidak bisakah Meta tinggal disini saja? Selama masih ada Oma..Meta rasa Meta tidak seharusnya ada di rumah itu"

"Ini memang rumah Meta,tapi Meta bisa menempati nya nanti saat Meta sudah memiliki keluarga sendiri,selama Meta masih sendiri maka Meta masih harus tinggal di rumah kita...lagipula rumah itu rumah Papa bukan rumah Oma,Meta pemilik rumah itu,yang seharusnya pergi itu Oma bukan Meta...Meta mengerti?"

Deg

Apa ini maksudnya sang Ayah sudah tidak sungkan lagi dengan Oma?

"Pah" Meta lirih memanggil.

"Ya Nak?"

"Apa Mama meninggal karena Meta?"

Deg

Kenapa luka lama itu harus dibuka kembali..

"Tidak,bukan karena Meta..tapi karena Mama memang sudah sakit sebelumnya,ada atau tidak ada nya Meta tidak mampu merubah takdir Tuhan,hanya saja Tuhan masih berbaik hati dengan menghadirkan Meta untuk melipur hati Papa,Meta tau kenapa nama Meta itu Win Metawin?"

Meta menggeleng.

"Karena Meta adalah pemenang,Meta adalah pemenang di hati Papa,Meta bertahan disaat dokter menyatakan kalau Meta mungkin tidak akan bisa lahir ke dunia,Meta adalah obat Papa,penyembuh Papa,bagaimana hidup Papa kalau saat itu Meta tidak hadir di sisi Papa"

Air mata Meta keluar dengan deras.

Semenyakitkan itu kah hati Papa saat kehilangan Mama?

...

"Meta gimana?"

Dew datang datang langsung menghadang langkah Gulf.

"Gak gimana gimana" jawab Gulf langsung ambil tempat duduk.

"Gue panik,gue minta maaf karena gak bisa nahan dia" Dew merasa bersalah.

"Lu gak salah,gak usah minta maaf,gue malahan mau makasih sama lu karena udah jagain adek gue" balas Dew.

"Adek lu kayaknya lagi depresi,kemarin dia nekad nyelem di dasar kolam lama banget,gue kira tenggelam dan pas mau gue tolongin eh malah tangan gue dilepasin,untung gue kuat narik dia,kalau enggak...aduh gak tau deh nasib adek lu sekarang gimana" ucap Dew.

The Story Of My Love (BxB) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang