Bab 39|🍂

1.5K 63 2
                                    

*tandai typo

Happy reading...

*
*
*

Dimalam ini Queen sudah memakai pakaian rapi dengan rambut digerai asal juga memakai sepatu putihnya. Kini dia tampak lebih cantik dari hari-hari biasa.

"Ck, ganggu tapi beruntung juga gue sendiri dirumah" ucapnya. Seluruh anggota keluarganya sedang ada urusan masing-masing hingga tertinggal Queen yang sendiri dengan beberapa pekerja yang masih disini. Beruntungnya Ia tak kebosanan dirumah malam ini karena akan diajak pergi oleh King

"Gue cakep tapi kenapa si brengsek itu malah tutup mata, " ucapnya ketika menatap pantulan dirinya didepan kaca, "lah ngapain gue mikirin dia udah brengsek keras juga orangnya. Jadi ,I'm not like he" gumamnya.

Bel rumah berbunyi menandakan ada tamu yang datang dalam pikirannya mungkin ini orang yang ngajak dia jalan-jalan.

Pas dia buka terpapang wajah datar laki-laki yang sungguh diluar dugaannya yang dengan mudahnya mengatakan dia telah jatuh cinta dengannya dan mengungkapkannya secara langsung tanpa ragu-ragu membuatnya merasa sangat terhura... Eh terharu.

"Sudah siap? " tanya King ketika melihat penampilan gadisnya yang selalu cantik setiap harinya.

Queen tersenyum dan mengangguk. Senyuman itu menular nyatanya kini King ikutan tersenyum tapi hanya tipis dan hal itu dapat diketahui Queen dengan matanya yang jelly.

"Ayo ren" Queen tak sadar dia telah menggandeng lengan King. Hal itu membuat jantung King tak aman dia berusaha untuk tetap terlihat seperti biasanya.

Sampai didepan mobilnya dia dengan cepat membukakan pintu untuk gadisnya. Queen segera masuk dan King menutup pintu dengan rapat.

Didalam mobil mereka banyak diam. Queen hanya melihat ke luar dari jendela dengan menyangga kepalanya dengan tangan.

Sampai ditaman yang suasananya terlihat sepi. King memberhentikan mobilnya Ia turun lalu membukakan pintu Queen. Queen hanya menurut mengikuti King.

King menggandeng Queen dan dia mengajak Queen untuk berjalan mengikuti satu arah lampu-lampu yang begitu indah.

Queen menutup mulut terkejut. "Wahh, indah banget" ucapnya lalu berlari meninggalkan King dibelakang.

King yang melihat gadisnya bahagia pun juga merasakannya. Dia mengikuti Queen dibelakang.

"Apa kamu suka? " tanya King ketika sampai disamping Queen.

Queen menatap ke arah King yang lumayan tinggi darinya. "Suka makasih" ucapnya tulus dan bahagia.

King mengangguk dan tersenyum. Senyumnya kali ini sungguh menarik perhatian Queen sendiri.

King meraup wajah Queen yang membuatnya langsung tersadar dan jantungnya kini malah berdegup kencang.

"Ngapain ngelamun? Ada yang ganggu pikiranmu?" tanya King.

"Ahh... Gak"jawabnya." iya ada lo ganteng pake banget sihhh" ucapnya dalam hati.

"Queen" panggil King.

𝘛𝘳𝘢𝘯𝘴𝘮𝘪𝘨𝘳𝘢𝘴𝘪 𝘘𝘶𝘦𝘦𝘯Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang