part 15

156 12 14
                                    

Ketika kelas dalam keadaan mengajar, terdengar suara bel sudah waktunya memasuki jam istirahat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ketika kelas dalam keadaan mengajar, terdengar suara bel sudah waktunya memasuki jam istirahat..

"Baik, pelajaran telah selesai, selamat istirahat"ucap guru lalu ia keluar dari ruang kelas itu

Setelah guru keluar para murid berbondong-bondong menuju kantin

"Kalian tidak mau ke kantin?"tanya rora pada kay dan mei

"Ayo, kita ikut ke kantin hehe"sahut semangat kay

"Kalian duluan saja, aku ingin mengajak evelyn"sahut rami lalu ia pergi menuju kelas eve

Mei dan kayrra hanya bersitatap,
"Apa evelyn itu hanya akan keluar jika kalian menghampiri nya?"tanya mei

Rora memiringkan kepalanya menaruh jari telunjuknya di dagu,"seperti nya iya, kalo bukan aku yang menghampiri nya ya pasti rami, karna temannya hanya kami berdua dia anak yang intovert"

Kayrra memutar bola matanya jengah, "manja sekali tuan putri evelyn"gumam nya

"Kau bilang apa kay?"tak sengaja gumam kayrra terdengar oleh rora

"Ahaha tidak tidak, lupakan saja.. Kalian sudah lama mengenal nya"kali ini kayrra yang bertanya

"Heemm, lumayan lah udah satu tahun"

Meisya dan kayrra tercengang, berarti selama ini mereka ratusan tahun hidup di dunia manusia bukan cuma dari kalangan mereka aja tapi ada kel.bryan. fakta yang sangat mengejutkan pikir kay dan mei..

Setiba nya rami dan evelyn seketika mereka menjadi hening, membuat rami dan rora bingung

"Aaahh iya eve, kenalin mereka kayrra dan meisya anak baru itu aku lupa untuk memperkenalkan mu"ujar rami pada evelyn

Evelyn yang tersenyum ramah hanya pada rora dan rami karna senyuman itu bagi kay dan mei adalah sebuah pertanda permusuhan diantara mereka..
Lalu evelyn menjabat tangan kayrra dan meisya ketika ia menjabat tangan mei, ia sedikit menekan tangan mei, membuatnya hampir meringis namun mei tetap menahannya dan menampilkan senyuman ramahnya.

"Senang bisa kenal kalian"ucap evelyn

"Me too"balas singkat meisya

"Apa kalian sebelumnya pernah kenal?"tanya rami

"Nope"kompak meisya dan evelyn
Sehingga membuat rami dan rora terkejut.

"Yaudah lah ayo ke kantin, aku sudah laparr"ujar rora, ia lebih dulu jalan menuju arah kantin sambil menggandeng lengan evelyn

Ketika kelima gadis itu sudah memasuki kantin, sorot pasang mata menatapnya kagum, akan kecantikan dari kelima gadis itu namun rora dan rami tidak merasakan itu, mereka menganggap, tatapan semua murid itu terletak pada evelyn saja ditambah ada kayrra dan meisya sekarang, pikirnya..

"Woah kalian lihat yang barusan aaaaww aku merasa jadi seorang idol yang dilirik banyak orang"senang rora heboh

Rami berdecak,"ppfftt idol seperti apa yang menggambarkan seorang rora ini hah"

The Dark Cloud [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang