part 3

184 21 23
                                    

"Aaarrgghhhh lepas kan saya"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aaarrgghhhh lepas kan saya"

Srekh..

"Aarrrgghh, sa-sakit tolong l-lepaskan saya"
"Aaaaarrhhh"

Teriakan jeritan kesakitan dari pria paru baya itu sungguh menggema diseluruh ruangan bawah tanah, bahkan terdengar hingga keluar tempat dimana para vampire itu tinggal.

Meisya yang sedang memejamkan mata di sofa sangat terusik oleh jeritan itu, "eughh, berisik sekali dia, aku tidak bisa tidur dengan tenang"

"Sayang, kau seharusnya tidur dikamarmu"ujar felix yang sedang menuangkan segelas darah segar di cangkirnya.

Mei tak bergeming matanya masih terus terpejam, tanpa memperdulikan ucapan felix.

"Felix, kau bukannya membantu alvin di bawah sana biar cepat selesai, kenapa malah disini huh"sindir kayrra yang sedang asik memainkan ponselnya

"Aaaaa, yes nge kill di dunia elektronik ternyata seru juga"monolognya asik sendiri (main game)

Felix menenggak habis minuman itu lalu mengelap sekilas, dan beralih menatap kayrra, "aku tidak suka bermain main dengan tua bangka seperti dia, jadi biar kan saja itu menjadi urusan alvin!!"sudut bibirnya terangkat tersenyum sinis.

ilustrasi.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Dark Cloud [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang