********🍃*******
Dua hari telah berlalu, kini saat nya mereka untuk merayakan anniversary Kyunggi high school dari pagi hingga sore mereka sibuk mendekor dan berbagi tugas dikelas nya masing-masing dan aula yang akan di pakai untuk acara pentas hiburan. Sebelum itu kayrra dan meisya pun sudah menyiapkan topeng dan baju yang akan mereka kenakan tak lupa mereka juga membawa canny di acara tersebut karna ini pesta topeng maka tidak akan ada yang tau soal keberadaan canny nanti.
Sore ini rami, rora kayrra dan meisya sedang berkumpul di caffe milik felix alvin, mereka sudah berencana akan memakai dresscode nya masing-masing dan beberapa topeng yang sudah mereka siapkan
"Kak, boleh pesen 10 kotak stroberi" ujar rora memesan minumannya di depan kasir seraya mengedipkan satu matanya dan menunjukan satu gigi taringnya, tanpa bertanya kasir itu mengangguk dan segera menyiapkan untuk rora, setelah itu gadis itu kembali duduk bersama teman-temannya.
"Guys nanti malam aku bawa canny, kasian kalo dia harus nunggu dirumah" ujar kayrra, rami pun mengangguk
"Iya bawa saja, tenang nanti aku koordinasi sama doyoung, dia kan salah satu pengurus acara ini juga" sahut rora senang
"eumm baiklah" balas kayra
Di tempat lain terlihat felix sedang tidak baik baik saja, ia kembali teringat pelanggan yang berkunjung pada waktu itu, benar-benar hatinya gelisah saat ini bahkan ia pernah mengadukannya pada ayahnya, dragon tapi sangat ayah menganggap itu hanya sebuah ilusi, ya karna buna nya selalu ada di dekatnya yaitu buna lisa.
Sentuhan meisya pada pundak felix membuyarkan lamunannya, raut wajahnya menandakan kekhawatiran tapi tidak ingin orang orang di sekitarnya ikut mengkhawatirkan dirinya
"Kau kenapa felix? Ada yang sakit" Tanya lembut meisya
Felix pun tersenyum, "tidak Mei, aku mungkin hanya kelelahan bekerja saja"
"Eumm, bagaimana ya.. Acaranya nanti malam jadi aku tidak bisa untuk menemani mu"
Tangannya terulur mengusap lembut pipi meisya, "tidak apa sayang, pergilah aku disini juga kan di temani oleh Alvin, jadi kau jangan khawatirkan aku" Meisya menatap felix lama, penuh dengan perasaan yang sedikit ragu lalu ia tersenyum lebar seraya memeluk pria nya dengan erat, "oke sayang, kalau terjadi sesuatu kau harus menghubungi aku" Katanya dan pelukan itu pun terlepas
******🍃*******
KAMU SEDANG MEMBACA
The Dark Cloud [ END ]
Fantasy[ jangan lupa follow dulu ya sebelum baca cmiiww hehe💋 ] bagaimana jika vampire dan manusia hidup berdampingan?? mampu kah mereka para vampire menahan hasrat nya untuk tidak membunuh manusia !!!!!! ‼️ don't plagiat 🙏 ‼️