The Dark Cloud [ END ]

part 42

Setelah dua hari mereka berhasil membawa meisya kembali ke istana windson, Alvin berniat akan kembali duluan ke mansion nya karna tidak bisa meninggalkan kayrra sendirian didunia manusia walaupun kayrra ditemani dua manusia tetap saja Alvin belum seratus persen percaya pada manusia maka dari itu Alvin lebih memilih pulang untuk bisa menjaga gadisnya.

Alvin memasuki kamar meisya dan menjumpai Felix disana yang senantiasa menjaga meisya.

"Kau sudah siap Alvin untuk pulang"

Alvin mengangguk, "iya Felix, maafkan aku tidak bisa menemani mu lebih lama disini"

"Tak apa Alvin, aku paham dan berterimakasih padamu telah banyak membantuku mencari dan membawa meisya pulang"

"Eeumm, sama sama. Aku pergi ya, nanti aku kembali lagi bersama kayrra, jaga meisya mu" Ujar pelan Alvin sembari menepuk bahu Felix

"Pasti vin, kau juga" Sahutnya.

Setelah berpamitan dengan Felix, dan raja dragon serta ratu lisa. Alvin pun segera kembali ke dunia manusia, ia sudah sangat merindukan gadisnya itu ingin sekali memeluknya erat.

------

Selepas kepergian alvin, disana Felix senantiasa menjaga meisya, mengobati lukanya, dan menggantikan perbannya, setelah terbebas dari penculikan yang dialami gadis itu, tubuh meisya terlihat sangat jauh berbeda dari sebelumnya, tubuhnya semakin kurus dan tak terurus, banyak luka luka ditubuhnya yang akan meninggalkan jejak luka disana, tapi meski begitu Felix tetap akan setia menemani meisya hingga sembuh total, ia tidak akan membiarkan siapapun menyentuh miliknya selain dirinya.

Dragon dan lisa, membuka pintu kamar, suara decitan pintu itu membangunkan Felix yang tak sengaja tertidur akibat semalama tidak tidur hanya demi menjaga gadisnya.

"Sayang, bagaimana keadaan meisya sekarang" Ujar pelan ratu lisa pada Felix

"Ya seperti inilah bunda, meisya masih belum juga sadarkan diri" Lirih Felix

"Sepertinya mereka menyiksa meisya sangat parah, aku tidak tau kalau mereka tega menculik meisya jika aku tau, sudah aku hancurkan mereka dan seluruh rakyat nya" Jelas raja dragon sedikit menekan kata katanya.

Felix menatap sendu pada ayahnya itu, "tak apa ayah, ini juga salah Felix sendiri yang tidak menjaganya dengan baik" Lirih Felix penuh dengan rasa sesal dalam hatinya.

"Cukup Felix, jangan terlalu menyalahkan dirimu sendiri, sebaiknya semua ini dijadikan pelajaran untukmu ya jangan sampai berbuat yang akan membahayakan kalian berdua kedepannya" Ujar ratu lisa menceramahi felix, dan diangguki olehnya.

"Kita harus lebih berhati-hati lagi, apalagi setelah kau dan alvin membunuh anak bryan, pasti dia tidak akan pernah tinggal diam, bencana besar akan datang" ujar serius dragon, memang tidak bisa dipungkiri, apa yang akan terjadi selanjutnya itu sudah sangat di ketahui oleh felix dan semaksimal mungkin akan menjaga meisya dan orang orang terkasihnya.