Bab 20

7.5K 382 8
                                    


Aksa merasa aneh karena ini bukan jalan untuk menuju ke mansion nya. Apakah ini jalan pintas? Kenapa bang Nathan milih jalan pintas? Kenapa ga jalan biasa aja? Batin Aksa. Akhirnya karena penasaran Aksa pun mulai bertanya pada Nathan. Tapi karena mereka sedang naik motor otomatis suara Aksa terbawa angin, jadi ia pun memutuskan untuk sedikit berteriak.

"Abang kenapa kita lewat jalan ini?" Tanya Aksa

"Hah?" Jawab Nathan

"Ini bukan jalan pulang ke mansion Asa" ucap Aksa

"Asa ngomong apa? Abang ga denger?" Tanya Nathan

"ISH ABANG KENAPA KITA LEWAT JALAN INI? INI BUKAN JALAN KE MANSION AKSA" jawab Aksa dengan sedikit berteriak

Aksa semakin kesal, karena ia tidak mendapatkan jawaban apapun dari Nathan. Jadi ia pun memutuskan untuk diam, karena ia yakin Nathan tidak akan membawanya kemana saja. Aksa sudah menaruh kepercayaan yang sangat besar pada Nathan.

----------Time Skip----------


Setelah menempuh waktu cukup lama, akhirnya mereka telah sampai di sebuah mansion. Memang tidak terlalu besar, tapi entah mengapa melihat nya saja membuat Aksa nyaman. Mansion yang indah membuat siapa saja pasti betah berada di dalam nya. Jangan salah walaupun mansion nya tidak terlalu besar, tapi kekayaan keluarga Nathan tidak perlu diragukan lagi.

Aksa masih tidak tau mansion ini milik siapa, tapi anehnya seluruh bodyguard di sana seperti menyambut kedatangan mereka. Apakah ini masion milik bang Nathan? Tapi ngapain Abang bawa gue ke sini? Batin Aksa.

 Apakah ini masion milik bang Nathan? Tapi ngapain Abang bawa gue ke sini? Batin Aksa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seperti biasa Nathan akan selalu membantu nya untuk turun dari motor. Sepertinya itu sudah menjadi kebiasaan bagi mereka. Karena sudah terlanjur penasaran, Aksa pun bertanya pada Nathan.

"Abang kita ada dimana? Ini bukan mansion Asa? Katanya Abang mau anterin Asa pulang?" Tanya Aksa

"Ini mansion Abang dan kita di sini mau ketemu bunda, sekalian Asa nginep di sini" jawab Nathan

"Loh ko nginep? Nanti Ada di marahin sama daddy, lagian Asa pasti ga dibolehin nginep di sini Abang" ucap Aksa

"Ini malah permintaan dari Daddy dan mommy loh" jawab Nathan

"Loh ko bisa?" Tanya Aksa

"Nanti kita obrolin di dalem oke, jadi sekarang masuk dulu aja" jawab Nathan sambil menuntun Aksa untuk masuk ke dalam mansion

Kedatangan mereka tentu saja di sambut dengan baik oleh Jesi. Bahkan saat ini mereka sudah saling berpelukan tanpa memikirkan Nathan yang memandang kesal pada Jesi.

"Udah-udah, bunda ngapain sih peluk Asa" kesal Nathan

"Ya biarin dong, Aksa aja gapapa ko kamu yang kesel" ucap Jesi

what i'm?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang