28. Sick

4K 505 24
                                    

Sinar matahari menembus lewat celah-celah gorden berwarna putih tulang. Mengusik tidur ibu dan anak yang saling berpelukan.

Lisa tersenyum saat mendapati wajah sang ibu yang masih memeluknya. Semalam Tidurnya begitu nyaman.

"mommy aku sangat senang sekali" lisa semakin mengeratkan pelukannya.

"mommy tau, ini adalah tidur ternyaman sepanjang hidupku"
Lisa curiga saat sang ibu tidak menanggapinya sedikitpun.

"mommy"

Lisa perlahan melepaskan pelukannya. Memandang wajah sang ibu yang masih setia menutup kedua matanya.

Lisa menepuk pelan pipi jennie. Namun tanganya justru terasa hangat, perasaannya mulai tidak tenang. Lisa memastikan dengan menyentuh dahi ibunya.

"Panas sekali"

"mommy bangun"

Lisa terus mengoyangkan tubuh sang ibu. Perasaannya sedikit lega saat jennie membuka matanya perlahan.

"mommy kenapa?" tanya lisa khawatir.

"Dingin... "

Lisa segera membungkus ibunya dengan selimut tebal.

"mommy tolong tunggu sebentar aku akan memanggil jisoo eonni dulu"

Lisa mengecup dahi sang ibu. Sebelum akhirnya berlari keluar dari kamar jennie.

"lisaya... Hati-hati" ucap jennie parau.

~~~

"eonni bagaimana dengan keadaan mommy?"

"tenanglah dokter sedang memeriksa mommymu didalam"

"kenapa aku tidak boleh melihat mommy? Eonni aku ingin melihat mommy"

"Didalam sudah ada jisoo eonni. Tidak baik jika banyak orang didalam. dokter tidak akan fokus memeriksa mommy mu"

Lisa tidak terima saat dirinya disuruh keluar padahal dia sangat ingin menemani sang ibu. Tanpa lisa tahu bahwa itu adalah permintaan jennie.

Lisa tidak bisa berhenti merengek ingin melihat jennie yang sedang diperiksa oleh dokter didalam kamarnya ditemani oleh jisoo.

Cklek

Lisa segera berlari masuk kedalam kamar jennie, hampir saja menubruk tubuh sang dokter yang ingin keluar.

"maaf... " ucap lisa membungkukan badannya.

"tidak usah khawatir mommy mu Hanya kelelahan. Pastikan untuk beristirahat dan makan dengan teratur"

"Terimakasih dok"

"Baiklah kalau bergitu saya permisi"

Lisa langsung menghampiri sang ibu memeluk perut jennie yang sedang terbaring.

"Mommy jangan sakit hiks"

Baru saja lisa merasa senang karena bisa berbaikan dengan sang ibu namun kini jennie justru sakit membuat lisa kembali sedih.

"hey mommy gak apa-apa. Jangan nangis ya..."

Lisa melepas pelukannya menatap wajah sang ibu yang masih pucat dan lemas.

"kenapa suka sekali menangis sih"

Jennie menghapus air mata yang menggenang dipelupuk mata lisa.

"mommy pokoknya harus baik-baik saja. Jangan tinggalin aku mom"

Jennie terharu. Jennie berusaha untuk duduk dan membawa lisa kedalam pelukannya.

"Dokter bilang mommy tidak apa-apa. cepat ganti baju dan pergilah sekolah"

Jennie melepaskan pelukannya menatap sang putri yang masih diam.

"tidak mau mom"

"lisa mommy tidak suka ya jika kamu membolos"

"pokoknya tidak mau aku ingin menemani mommy disini"

"lisaya..." ucap jennie penuh penekanan.

"mom sedang sakit tapi masih saja suka mengomel. Gemasnya heheh"

"lisa mommy tidak sedang bercanda ya"

"mom ini tanggal merah jika mommy lupa"

"benarkah? Jadi dari tadi kamu mengerjai mommy ya dasar anak nakal"

"hahaha"

Jennie ikut tersenyum melihat lisa yang tertawa dengan lepas meskipun dirinya harus jadi korban kejailan putrinya. Baru kali ini lisa jail kepadanya.

~~~

"Hey anak jennie eonni kenapa dengan bibirmu itu" ucap chaeng yang melihat sang keponakan turun dari tangga dengan wajah yang merengut.

"kenapa sih mommy menyuruhku untuk keluar dari kamar" katanya kesal.

"mungkin mommymu ingin istirahat"

Jisoo mendudukan lisa ditengah-tengah diantara dirinya dan chaeng.

"tapi aku juga ingin menemani mommy"

"mommymu akan sibuk menidurkan bayi besarnya dibanding beristirahat jika kamu didalam kamarnya" ucap chaeng

"baru juga bisa memeluk mommy sekarang mommy malah sakit"

"mommymu sakit karena kelelahan baru saja pulang dari Amerika malah mendapati putrinya yang nakal"

Lisa makin merengut saja mendengar perkataan para auntynya.

"hahaha bercanda sudah... Sudah mommymu akan cepat sembuh "

•••

Hallo guys apa kabar?

Semoga baik-baik aja ya...

Maaf jarang update...

Semoga masih stay sama cerita ini...

Maaf juga harus ketemu sama author amatiran yang moodyan ini 🙏💓💓

Jangan lupa vote dan komen ya 🙏

Mommy IssuesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang