Seandainya

S-31

Alva sudah dibolehkan pulang 2hari lalu dan dia masih tidak diperbolehkan masuk kuliah dulu oleh bunda dan papa nya setidaknya ada sedikit jeda istirahat lagi katanya.
Sebenarnya Alva sudah bosan sekali sudah satu minggu lebih ia hanya tiduran saja sesekali paling pergi ke taman rumah sakit itupun hanya sebentar saja.

"Bun, besok aku kuliah yaa? Boleh? kan udah 2hari istirahat setelah pulang dari rumah sakit"

"Kalo kamu emang udah ngerasa kuat dan bisa ngelakuin aktivitas lagi ya boleh aja"

"Aku kuat kok bun lebih dari kuat malah, nih liat udah sembuhkan?" Ucapnya sambil berdiri dari duduknya dan melakukan atraksi macam film action

"Iyaiya bunda percaya deh" Jawab bunda sambil heran melihat tingkah Alva.

"Makasih bunda" Alva memeluk bundanya erat

"Besok juga bunda mulai kerja lagi yaa dek gaenak sama sekertaris bunda dia udah banyak bantu bunda handle kerjaan kemarin selama bunda jagain kamu" Ucap bunda

"Emm maaf yaa bun gara² harus jagain aku, kerjaan bunda sama papa jadi berantakan" Menatap bundanya sendu

"Gpp inikan udah kewajiban orangtua yang emang sudah seharusnya. Jangan ngomong gitu lagi yaa" Seraya mengelus pipi Alva dan Alva hanya mengangguk saja.

"Berarti besok papa sama bunda mulai sibuk lagi dong?"

"Yaa seperti yang kamu tau"

"Ih bete deh"

"Loh ko bete sih? kan bunda sama papa kerja cari uang buat kamu sama kakak kan biar kita juga bisa liburan ke luar negri liat salju" Bujuk bundanya namun Alva masih saja memantulkan bibirnya.

Didepan terdengar suara mobil yang hendak parkir.

"Assalamu'alaikum Alvaaaa kita dataaaang" Teriak tiga temannya yang sudah menenteng banyak makanan dan tak lupa juga ikan cupang yang Alva mau

Bunda dan Alva yang berada diruang tamu pun sedikit kaget dan menoleh kearah suara tersebut.

"Eh ada bunda juga maaf ya bun kita teriak²" Zega

"Halah sok minta maaf emang udah kebiasaan kali" Cibir Alva

"Husst gaboleh gitu dek.. Iya gpp sayang , kalian baru pulang kuliah atau gimana ini? Segala bawa tentengan banyak banget

" Kita abis dari kampus bun tadi dosennya ga masuk trus kita mutusin buat kesini tapi mampir dulu beli makanan sama ini nih ikan cupang buat tuan muda biar ga tantrum mulu nanyain ini" Ucap aruni sambil mengangkat plastik berisi ikan kearah bunda

"Yaampun repot² deh kalian padahal kan bisa makan disini aja bunda masakin"

"Gpp bun kita juga kan sekalian jalan" Sahut nayla

"Bagus! Bagus kalian jalan gue ga diajak!" Alva sedikit kesal

"Heh gausah ngambek, ini juga kan kita beli trus kita bawa pulang biar bisa makan bareng lo disini" Zega

"Udah² nih ikan cupang nya" Aruni menyodorkannya kepada Alva dan seketika mood Alva berubah menjadi happy lagi

"Wihh banyak semua warna ada" Ucapnya sambil terus melihat ikan cupang yang masih dalam plastik itu dengan mata berbinar-binar.
Ia pun melangkahkan kakinya namun seketika terhenti ketika zega menarik bajunya.

"Heh! Mau kemana?"

"Mau main cupanglah segala nanya" Ketus Alva

"Ck bodohnya bisa lu simpen dulu ga bentar? Ini kita kesini buat ketemu lo dan mau makan bareng eh lo malah mau main cupang" Protes zega