Seandainya

S-51

Sesuai dengan kesepakatannya semalam, hari ini semua berencana untuk pulang.

"Harusnya kan kita masih bisa nikmatin liburan disini" Dengus aruni.

"Iya padahal mumpung masih libur kuliah kan yaa, kapan lagi coba nunggu semuanya bisa kumpul" Sahut nayla.

"Kan bisa nanti dijadwalin lagi kalo kalian liburan untuk kali ini cukup yaa 4hari liburan bareng-bareng nya". Mama aruni.

" Kalo kalian keberatan biar kami duluan aja pulang hari ini maaf yaa jadi gak nyaman, maaf yaa selain Alva yang mau pulang bunda sama papanya Alva juga kebetulan ada kerjaan dadakan" Bunda Alva merasa tidak enak hati.

"Eh m-maaf bun bukan maksud kita nyalahin bunda kok, ini cuma kita aja yang emang ngerasa belum puas ngabisin liburannya padahal udah 4hari disini" Ucap aruni yang sama menjadi tak enak hati atas ucapannya.

"Iya bun, maaf yaa kalo tadi omongan kita malah bikin bunda kesinggung" Nayla ikut bersuara.

"Bunda gak merasa tersinggung sama sekali kok tapi emang beneran bunda sama papanya Alva ada kerjaan dadakan dan nanti malam kami harus flight buat ketemu klien di Malaysia" Jelas bunda tersenyum.

"Sekali lagi maafin kita yaa bun" Aruni dan nayla menundukkan kepalanya.

"Iyaa gpp kok sayang tapi beneran deh kalo kalian masih mau disini gpp loh, kami pulang duluan aja".

" Kamu ini loh arr malah jadi bikin bundanya Alva gaenak hati atas perkataanmu". Tegur mamanya.

"Iya maaf mah aruni salah".

" Maaf yaa mbak atas perkataan yang mungkin menyinggung mbak ana dan papa nya Alva beserta Alva juga, kami akan ikut pulang hari ini juga mbak toh kita juga udah puas liburan 4hari disini" Mama aruni tersenyum.

"Gpp mbak Agni maaf dan terimakasih yaa atas pengertiannya buat yang lainnya juga".

Akhirnya sekitar pukul 10 pagi mereka pun segera menuju bandara untuk terbang ke Jakarta. Diperjalanan pun Alva hanya diam saja ketika yang lain asik ngobrol sesekali zega aruni dan nayla mencuri-curi pandang melirik Alva yang sama sekali tak melihat mereka seakan tak ada orang lain disekelilingnya.

Pesawat mereka akan segera take off sebentar lagi.

"Al, ayok kita masuk sekarang" Ajak bundanya dan Alva hanya menganggukan kepalanya saja.

Selang beberapa jam mereka pun sampai dijakarta dan pulang menuju rumah masing-masing.

Skip
Beberapa hari berlalu

Setelah pulang dari liburan itu sampai hari ini Alva sama sekali tak bertemu atau sekedar bermain bersama zega aruni dan nayla seperti biasanya. Rumahnya pun selalu terlihat sepi paling hanya bi sumi dan pak udin saja yang terlihat karna mereka bertugas menjaga rumah dan membersihkan rumah. Selain itu bunda dan papanya masih berada dimalaysia untuk urusan kerjaan begitu juga tania yang baru terlihat sampai dirumahnya diantar Adit karna ia juga baru selesai pergi liburan bersama teman-temannya.

Hari ini sesuai janji aruni pada diman, ia akan pergi menghabiskan waktu bersama setelah aruni selesai liburan. Kini ia sedang menunggu jemputan di rumahnya.

Tin.. Tin.. Tin..

"Mah aku pergi dulu yaa, kak diman udah didepan"

"Gak disuruh masuk dulu arr?"

"Gausah mah nanti aja, hari ini aku mau ngabisin waktu berduaan dulu sama dia soalnya kan kemarin habis di tinggal hehe" Aruni langsung nyengir kuda.

"Dasar! Yaudah sana hati-hati loh jangan pulang malem²".