39😱

5.4K 515 190
                                    

Sebelum membaca, Jangan lupa Vote Bintang dan Komentar!

Terima kasih byk atas effortnya dan follow gua.

Episode 40 akan diupdate jika semua episode, dari episode 1 sampai episode 38 bertambah vote bintangnya.

Pokoknya wajib vote bintang utk semua episode !!! Bagi yang merasa belum beri vote bintang

Episode 36 sampai 38 harus 400 vote bintang

Episode 39 : vote bintang 300+ 200 komentar

Jangan silent reader ya!!! Kalau target blm tercapai siap2 nunggu lama hehe😁.

Kalau belum terpenuhi ya tunggu jika gua merasa vote bintang semua episodenya banyak🙏😋.

Jangan silent reader !!!! Kalau votenya dan komentarnya dikit, gua malas update rajin.

Pokoknya vote bintang dan komentarnya harus banyak !!!

WAJIB FOLLOW AKUN WATTPADD GUA!! OTW 14 RB 🙏😋

***
Deon pun mengambil kunci motor dan mengambil tas selempang hitam kecil, kemudian pergi.

Beberapa waktu kemudian, Deon pun sampai di rumah Aldi yang bertingkat minimalis modern.

Deon pun menelpon handphone Aldi namun telponnya gak diangkat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Deon pun menelpon handphone Aldi namun telponnya gak diangkat.

Deon pun menekan bel rumah dan terdengar suara interkom bel menjawabnya, kemudian muncul tampilan wajah wanita paruh baya masih cantik yang merupakan Mama Aldi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Deon pun menekan bel rumah dan terdengar suara interkom bel menjawabnya, kemudian muncul tampilan wajah wanita paruh baya masih cantik yang merupakan Mama Aldi.

"Nak Deon. "

"Tante, Saya mau ketemu Aldi. "

Deon dapat melihat Ibu Aldi yang berpikir keras dan terjadi keheningan yang cukup lama di antara keduanya.

"Maaf anak saya gak mau ketemu dulu sama nak Deon. Apa kalian bertengkar nak? "

"Kami gak bertengkar tante. Ada kesalahpahaman. Saya mau bicara sama Aldi. Sebentar aja tante. Saya mohon tante. " ucap Deon memohon.

"Baiklah. Tunggu sebentar ya. "

Tiba-tiba pagar terbuka otomatis, Deon pun menyalakan motornya dan memasukkan motornya, kemudian pagar itu tertutup kembali. Deon mematikan motornya dan menaruh helmnya di atas kaca spion.

Pintu rumah pun terbuka dan Ibu Aldi pun menyambut kedatangan Deon. Deon pun menyalimi Ibu Aldi.

"Masuk nak. " ucap Ibu Aldi dan membiarkan Deon masuk ke dalam rumahnya.

"Permisi tante. Maaf menganggu tante karena saya datang kesini malam-malam. " ucap Deon sungkan.

"Gak apa-apa, tante khawatir sama Aldi, saat dia pulang dari tempat kamu, dia langsung mengurung di kamar, dia hanya keluar jika disuruh makan. Semoga kalian cepat berbaikan ya" ucap Ibu Aldi dengan raut wajah khawatir yang memikirkan anak bungsunya.

Deon hanya tersenyum kecil saja. Mereka berdua pun berjalan menuju ke kamar Aldi yang berada di lantai 2 yang berada di pojokan. Aldi mempunyai kakak laki-laki tapi kakakknya berada di luar kota. Mama Aldi pun mengetuk pintu.

"Nak, Deon ingin ketemu kamu. " ucap Mama Aldi secara lembut.

"Mama, kenapa ijinkan Deon masuk? Aldi gak mau ketemu dia dulu. " ucap Aldi kesal.

"Jangan begitu nak. Dia datang kesini malam-malam untuk ketemu kamu, nak. Kasihan dia. " balas Mama Aldi.

"Aku gak mau, Ma. "

"Aldi, gua mau bicara sesuatu sama lu. Gua mohon Aldi. Jangan bersikap seperti ini. " ucap Deon secara lembut.

Terdapat keheningan yang cukup lama karena Aldi hanya diam saja. Kemudian terdengar suara pintu terbuka.

Deon mengerutkan dahinya melihat raut wajah dan rambut Aldi yang berantakan dan mata yang sembab, yang sedang berdiri di depannya.

"Ya sudah kalian berdua bicara dulu. Nak Deon kalau butuh sesuatu, tante berada di lantai 1 ya. Tante pergi dulu ya. "

"Makasih banyak tante. "

"Jangan berantem ya nak. Kalian sudah gede. Kamu juga jangan keras kepala. Mama pergi dulu." ucap Mama Aldi memberikan nasehat pada keduanya terutama Anaknya, Aldi.

Tidak berapa lama Mama Aldi pun pergi. Aldi pun langsung masuk ke kamarnya, disusul oleh Deon, kemudian Deon menutup pintu kamar Aldi.

"Aldi, gua datang kesini mau bicara sesuatu. "

"Mau bicara apalagi? Lu sudah pacaran dengan orang yang lu sukai. Jadi keluarlah. Gua gak mau ketemu lu. Gua mau sendiri. " ucap Aldi ketus, dia gak mau menatap Deon sama sekali.

"Lu kenapa? Gua mau bicara soal gua gak blokir nomor hp lu sama sekali. Lu sahabat gua, gua gak akan melakukan hal rendah semacam itu. "

Aldi menoleh ke arah Deon yang berdiri di depannya. Aldi hanya terkekeh kecil mendengarnya. "Begitu ya. Kalau gitu lu keluar. Gua mau sendiri."

"Lu kenapa sih? Kalau lu bersikap seperti ini, gua gak bakal paham. " ucap Deon yang mulai kesal pada Aldi.

"Gua gak apa-apa tapi gua mau sendiri dulu."

Deon menghela nafas saat mendengar ucapan Aldi.

"Gua gak bakal keluar dari kamar lu, kalau lu masih diam seperti ini. " ucap Deon mencoba selembut mungkin. Deon harus bersikap lembut jika menghadapi orang yang keras kepala seperti Aldi dan Leon.

Aldi menatap Deon intens, dia melepaskan kacamata Aldi, menarik kerah baju Deon, kemudian menciumnya. Mata Deon terbelalak lebar saat menerima ciuman tiba-tiba dari Aldi.

Aldi pun mengigit bibir kemudian tanpa sadar Deon membuka bibirnya, Aldi melesakkan lidahnya ke bibir Deon. Tanpa sadar Deon menutup matanya karena terbuai ciuman dari Aldi. Aldi pun melepaskan ciumannya duluan karena kehabisan nafas.

Terdapat untaian saliva diantara keduanya. Muka keduanya memerah, dada mereka kembang kempis, karena menghirup udara, mereka mencoba menetralkan nafas kembali.

"Deon, gua udah menyukai lu sejak lama, gua gak pernah menganggap lu sebagai sahabat tapi sebagai orang yang gua sukai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Deon, gua udah menyukai lu sejak lama, gua gak pernah menganggap lu sebagai sahabat tapi sebagai orang yang gua sukai. " ucap Aldi dengan muka yang memerah seperti tomat.

Deon pun mematung mendengar ucapan Aldi. Dia gak tau harus menjawab apa.

***
BERSAMBUNG

Jumat, 31 Mei 2024

{BL, Dark Romance} Stalker × Psychopath🔞⚠️END✅️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang