Sebelum membaca, Jangan lupa Vote Bintang dan Komentar!
Maaf ya gua mau curcol dulu.
Gua benci banget sama pembaca sider, krn mereka gk menghargai penulis.
Apa susahnya memberikan vote bintang dan memberikan komentar.
Apa pembaca sider ini takut ketahuan sama akun wpnya baca BL. Krn akun wpnya khusus akun baca st8
Kalau lu takut, buat akun kedua khusus baca BL.
Pembaca sider mending lu jgn mampir lapak gua, jgn baca cerita gua kalau sider. Lu nyampah soalnya. Lu gak hargain gua menulis.
Gua gak butuh duit apapun semacamnya makanya gua buat cerita gratis disini.
Dengan kalian memberikan vote bintang dan komentarin cerita ini, buat gua semangat menulis.
Baiklah, Gua akan update ep 7, jika vote bintang dari episode 1-episode 6 mencapai 80 dan komentar utk ep 6 mencapai 50.
Kalau tdk memenuhi, ya gua gak bakal update sama sekali dan ucapkan selamat tinggal pada cerita ini muehehe 😋. Yg rugi kan anda bukan gua hehe.
***
Deon berjalan cepat, dia masih memegang pergelangangan tangan Aldi. Aksi Deon diliat siswa siswi yang berada di koridor sekolah.Deon ketakutan mengingat ekspresi wajah Leon barusan.
Saat mereka berdua sudah sampai di taman, tempat mereka berdua biasanya berkumpul saat jam istirahat, Deon melepaskan pegangannya.
“Maaf. “ ucap Deon yang merasa bersalah karena dia melihat pergelangan tangan Aldi yang memerah akibat aksinya barusan.
Aldi mengelus pergelangan tangannya yang memerah. “Gak apa-apa. Santai aja. “
Deon hanya terdiam saja. Aldi mendekatkan wajahnya ke wajah Deon, dia melihat wajah Deon yang sedikit pucat dengan kantung mata yang menghitam.
“Deon, lu kenapa? Lu sakit? “ tanya Aldi sambil memegang dahi Deon. Tapi hasilnya nihil. Deon sama sekali demam.
"Gua gak sakit. “ ucap Deon sambil melepaskan tangan Aldi pada dahinya.
“Lu ada masalah? “ tanya Aldi.
Pertanyaan Aldi tepat sasaran.
Ya, Deon mempunyai masalah karena dia melihat Leon membunuh Angelica semalam dari kamera tersembunyinya. Deon bingung apakah dia harus menceritakan masalah ini pada Aldi atau gak.
Kalau dia menceritakan soal ini pada Aldi, dia gak mau Aldi menjauhinya karena Deon memasang kamera tersembunyi pada Leon. Karena memasang kamera tersembunyi sudah termasuk kejahatan berat dan melanggar privasi seseorang. Aldi hanya mengetahui Deon mengoleksi foto dan barang-barang Leon.
Di lain sisi jika dia melaporkan kejahatan Leon dengan bukti kamera tersembunyi pada polisi, Apakah sudah terjamin Leon akan dipenjara?
Mengingat latar belakang keluarga Leon yang sangat kuat bahkan bisa menyembunyikan aksi pembunuhan Leon pada Angelica dengan dalih Angelica pindah sekolah.
Bahkan Deon sudah menyimpulkan kalau keluarga Leon pasti mengeluarkan duit banyak untuk menyembunyikan aksi pembunuhan Leon.
Dan Deon malah berpikir kalau dia akan masuk penjara karena dia memasang kamera tersembunyi, dan dia gak mau keluarga tante yang merawatnya dan sahabat kecilnya kecewa padanya.
“Lebih baik gua jangan cerita soal ini pada Aldi. Cukup gua saja yang tau. “ pikir Deon dalam hati.
“Gua gak ada masalah. Gua hanya kurang tidur saja. “ ucap Deon.
KAMU SEDANG MEMBACA
{BL, Dark Romance} Stalker × Psychopath🔞⚠️END✅️
RomansaWarning!!! Ini cerita gay homo bagi yang homophobic harap minggir jangan baca cerita Ini ⚠️⛔ Anak di bawah umur 18 thn jgn membaca cerita ini. 🔞⚠️. Jika kalian punya mental lemah, gua mohon jangan baca cerita ini ⚠️. [⚠️🔞WARNING : Kata-kata kasar...