18+, be wise guys!
Di mata Belvina, North itu menyebalkan, jahil, dan overprotective.
Maka dengan ketiga pandangan itu Belvina melabeli North sebagai musuh besar yang harus selalu ia recoki tiap hari.
Hingga Belvina menemukan North bertelanjang da...
Jadi aku lagi coba buat Damn, He's Hot!chat version/AU version di instagram! Yang penasaran bisa langsung klik link instagram aku di bio wattpad ku, ya! Jangan lupa like, comment dan follow!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Akan update setiap hari untuk chat version!
***
Belvina kini tengah menyapa teman-temannya yang tengah menikmati pertunjukan band yang tengah tampil, Juicy luicy. Karena Belvina dan Dere susah sekali menonton konser band tersebut akibat masa sekolah dan jadwal latihan yang padat, Belvina jadi mengundang band itu di acara ulang tahunnya. Bayaran mereka mahal, tentu saja. Namun untuk apa keberadaan Tomas dan Papanya yang tidak tanggung-tanggung kayanya, jika tidak dimanfaatkan dengan baik?
How she love's being Belvina.
Meski terbuang, setidaknya kekayaan mereka masih mengalir padanya.
"Itu Kakak lo ya?" Dere menunjuk Tomas yang tengah duduk di meja khusus keluarganya.
Belvina mengangguk, meraih segelas air putih yang tersedia. Lalu mencomot pie di meja tersebut.
"Ganteng anjir! Kek Zayn Malik! Kenalin dong! Itu tipe gue banget!" Dere girang bukan main. Bertemu pria tampan, berwajah idaman, dan kaya tujuh turunan itu langka sekali. Jadi tentu, Dere akan menggunakan kesempatannya dengan sangat-sangat baik.
"Emang ganteng," aku Belvina. "Tapi kejam, iblis, lebih nyebelin dari North. Lo gak bakal tahan sama dia," ucapnya sembari mengunyah. Riasan-nya tadi sempat terlihat kacau dibagian mata, namun untungnya dapat diperbaiki dengan cepat oleh Giana yang tenyata cukup ahli, bak seorang perias handal.
"Itu senyum weh! Kejam dari mananya? Sama nyokapnya aja lembut gitu, sama Tante Aneth juga! Idaman gue fix!" Dere menatapi Tomas dengan pandangan kagum. Ia membandingkan pria itu dengan teman-temannya yang berada di meja yang sama, termasuk North. "North aja kalah ganteng. Fix kalo gue nikah sama dia! Keturunan gue gak akan ada yang gagal."
Juna berdecih, wajahnya masih tertekuk akibat kejahilan Belvina yang tidak pandang bulu. Naasnya, hanya Juna yang dipaksa dan digeret hingga naik ke panggung. Sedangkan Tomas, kakak kandung Belvina yang juga disebut menolak dengan keras hingga tidak satupun orang di dalam rumah itu berani menggeretnya. Alhasil Juna lah yang menjadi tumbal malam hari ini, ditertawakan seluruh tamu juga keluarga sahabat sablengnya.
"Mana mau dia sama modelan cancut Mak lampir kayak lo?!"
Perkataan Juna jelas disambut umpatan dari Dere. "Ngaca! Lo juga kek umbul-umbul cacing, ya!"
"Ya sama-sama ngaca. Lo usianya bahkan sama kayak Belvi. Mau sujud di kakipun gak bakal bikin abangnya Belvi tertarik sama lo!" Juna kembali berceloteh. "Dunia lo sama dia tuh beda 360 derajat."
