4 hari kemudian.......
Sudah 4 hari berlalu, Rio mulai aktif belajar. Kelasnyapun berbeda sendiri, karna ia harus berpindah-pindah kelas.
Jadwal khusus untuknyapun sudah tersedia......
Senin-Kamis →kelas Pedang
Selasa-Jum'at →kelas Animalia
Rabu-Sabtu →kelas Sihir
Minggu → kelas Pembuat ramuan
Begitulah kira-kira jadwal yang sudah dibuat langsung oleh keenam orang tersebut.
Hari ini adalah hari kamis, hari dimana Rio akan belajar tentang pedang.
Guru untuk kelas pedang bernama Sean Rufler, guru terkiller diantara guru lain. Walau memiliki wajah tampan, namun ia memiliki sifat dingin dan juga jarang berbicara.
Berbicara ketika penting dan hanya mengajar lewat gerakan.
Intinya dia seperti lebih kearah......
Lebih baik meragakan, daripada membicarakannya.Rio juga fokus dalam pelajarannya, karna salah sedikit kau akan dipukul olehnya.
*
Pengalaman
Rio pernah dipukul saat hari pertama ia belajar dikelas ini. Setelah kedua kalinya, iapun mulai hati-hati dan mencoba untuk tetap fokus pada pelajaran.
~Skip~
*
(Lebih baik kita sebut langsung namanya)"Sudah mengerti semuanya?" Tanya Sean kepada para muridnya.
"Sudah pak" jawab mereka serentak.
"Belum pak" suara teriakan paling kuat terdengar.
Mereka semua menoleh keasal suara dan menemukan sang pelakunya adalah Rio yang saat ini masih fokus.
"Heh......apa yang belum kau mengerti?" Tanya Sean dengan dingin.
Namun tiba-tiba Sean memberi kode keanak-anak lain untuk keluar, terkecuali Rio yang masih setia berdiri dengan tubuh yang tegak.
Anak-anak lain mulai berlari keluar dari kelas dengan ekspresi yang terlihat sedikit bingung.
"Ada apa tadi itu?" Tanya Si A.
"Entahlah" jawab Si B.
Semuanya sudah keluar, menyisakan Rio dan Sean yang ada dikelas. Sean menatap tajam, namun tidak dengan hatinya.
Ia malah kagum dengan tekad anak ini, karna diantara banyaknya murid, hanya dia
lah yang paling serius dan belajar dengan fokus juga."Dimana yang tidak kau mengerti?" -Sean.
"Jawab pak, saya masih belum memahami gerakan akhir dari berpedang. Saya sudah mencoba berkali-kali tadi, tapi saat melakukannya, lagi-lagi saya melakukan kesalahan" jawab Rio dengan jujur.
Sean mengangguk paham, berjalan mendekat dan mulai memahami postur tubuh Rio.
"Coba kau lakukan lagi" titahnya yang langsung dituruti oleh Rio.
![](https://img.wattpad.com/cover/372733323-288-k551276.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSMIGRASI KEDUNIA NOVEL (BL)
FantasyRio Marvin Anandra seorang bocah SMA yang tak sengaja masuk kedalam dunia novel yang ia baca semalam. "salah Aulia gue jadi gini......" -Rio Marvin Anandra. BAGAIMANA KEHIDUPANNYA NANTI? WARNING⚠️