Rio Marvin Anandra seorang bocah SMA yang tak sengaja masuk kedalam dunia novel yang ia baca semalam.
"salah Aulia gue jadi gini......" -Rio Marvin Anandra.
BAGAIMANA KEHIDUPANNYA NANTI?
WARNING⚠️
Bunyi langkah dari kuda dan juga bunyi dari roda dikereta. Ada 8 orang yang kini duduk dengan tenang didalamnya.
Chirp
Chirp
Cit
Cit
Awan cerah dengan matahari yang bersinar. Bunyi kicauan burung dan juga bunyi dari desiran angin terdengar jelas.
Bunyi air mengalir penuh ketenangan, membuat siapapun yang berada disini akan merasa tenang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Anggap saja beginilah kira-kira gambarannya)
"Rio, apa yang harus kita lakukan saat disana?" Tanya seorang pemuda dengan rambut berwarna kuning.
Rio merespon, menatap kearahnya dan bersuara....."tentunya menyamar" balas Rio.
"Tapi menyamar bagaimana?" Tanyanya lagi dengan penasaran.
"Benar, akupun tak tau rencana aslinya seperti apa, aku hanya diberitahu untuk mengikuti kemauanmu saja" balas seorang pria yang terlihat sudah cukup dewasa.
Rio berpikir sejenak, mulai mencari cara untuk menjelaskan lebih detail rencana dari kepergian mereka ini.
Setelah dirasa sudah cukup bagus kata-kata yang ada dipikirannya, Rio dengan segera menjelaskan rencana kepada mereka.
•
(Langsung tak skip karna males nulis)
Pembahasan selesai.....
Ketujuh orang yang ada didalam kereta mengangguk paham dengan penjelasan Rio yang terkesan ringkas, padat, dan jelas.
Semuanya kembali terdiam, hingga.....
"Penyamaran kalian pilih sendiri, ada enam orang yang akan menjadi pelayan yang melayani pelanggan, satu orang jadi bos, dan satu orang lagi akan menjadi musisi biar menambahkan kesan" ujar Rio yang langsung pada inti dari semua permasalahan.
Ketujuh orang itu terdiam, mereka tak tau harus memilih apa, sama dengan Rio, ia juga bingung apa pilihan mereka.
Karna jujur jika disuruh memilih sendiri, Rio akan memilih menjadi musisi karna tak begitu sering dibutuhkan dan itu mampu membuatnya memiliki banyak waktu untuk mencari informasi.