Bab 045 "Masuk Kedalam Badan Keagamaan Zenith"

620 59 5
                                    

Vote+komen✨
Happy reading all><




Disebuah ruangan gelap dengan minim cahaya......

Disebuah ruangan gelap dengan minim cahaya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Anggap saja beginilah bentuk ruangannya)

Terdengar suara teriakan yang seakan-akan meminta tolong kepada orang yang ada disekitarnya.

Sangat sakit dan sangat menyedihkan, bahkan jika aku bisa mendengarnya, mungkin akan terasa ngeri bercampur rasa sakit saat mendengarnya.

"Arghhhhhh....arghhhh....aaaaaaa......arghhhhhh....." Teriakan-teriakan itu terasa dalam semakin dalam.

Masuk kedalam ruangan yang jauh lebih gelap, terdapat tabung-tabung besar yang berisikan hewan hidup yang sedang pingsan.

Dari mulai serangga kecil hingga hewan buas, semuanya lengkap didalam ruangan ini.

Yang mungkin tak akan kalian bayangkan adalah......

Didalam tabung ini selain hewan, masih ada organ manusia yang bisa dikatakan masih bermanfaat sekali, dengan potongan-potongan tubuh yang masih hidup walau tanpa badannya yang lain.

"L-lepaskan s-saya, a-an-anak s-saya ma-sih be-belum ma-makan" lirih seseorang yang terlihat kepalanya masih bisa bergerak dan juga masih bisa bernafas didalam tabung itu, walau tubuhnya sudah tak ada lagi.

Wajah sedihnya terlihat jelas, namun diabaikan oleh orang-orang yang berlalu lalang disini.

Bisa dikatakan orang-orang ini adalah pelaku yang melakukan hal keji ini pada semuanya.

"Kalian semua adalah mahluk eksperimenku, jadi jangan mengeluh ataupun merasa sakit!" Ujar seseorang dengan penuh penekanan.

Sebelum akhirnya ia menghilang dari sana.



3 hari kemudian........

"Hoammmmmm......" Menguap karna sudah mengantuk.

"Lili, kau mengantuk?" Tanya seorang gadis yang tak lain adalah Elina.

Lili atau nama panjangnya Liliana langsung membangunkan dirinya dan menjawab...."hanya sedikit mengantuk" jawabnya dengan ragu-ragu.

Iapun segera duduk bersebelahan dengan Vlad yang memang berada didekatnya. Mendekatkan dirinya dan bersuara....."Vlad, syarat masuk kesana bagaimana?" Tanya Liliana penasaran sambil menunjuk kearah tempat megah yang tak jauh dari mereka.

Vlad dan Elina menoleh ketempat yang ditunjuk Liliana, menatap bingung dengan Liliana yang bertanya.

"Kenapa?" -Elina.

"Tak apa, hanya saja aku ini pengangguran yang hidupnya hanya luntang lantung dimana-mana, jadinya aku berniat ingin beristirahat disana untuk sementara waktu" alasan Liliana dengan serius.

TRANSMIGRASI KEDUNIA NOVEL (BL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang