"Maap, tadi sakit perut."
⌜ CHAPTER 50 :
THE END OF SUFFERING!
THE ONLY ONE WAY TO FREEDOM! ⌟Third Person POV
"Hih." [Name] merinding saat Doflamingo berkata kata kata demikian. Itu menggelikan sekali. Boleh tolong stop gak sih flamingo satu ini? Geli banget anjir sumpah.
"Kau cukup lama. Kurang memenuhi ekspektasiku." Ujar Doflamingo, [Name] soalnya dateng tuh waktu Luffy udah cuma butuh waktu semenit. Jadi [Name] makan tiga menit terjun kesini.
"Maap, tadi sakit perut." Ujar [Name] cengengesan, enggak guys dia becanda kok sumpah, kan ngobrol sama Cavendish dan Law butuh waktu tadi, becanda dikit kok itu.
"Putri satu dan putri dua, tolong kembali saja ke tempat masing masing ya, terima kasih atas kenekatannya." Ujar [Name] berkata sopan, itu terdengar seperti sarkasme tapi percayalah pls dia ga berniat sarkas asli, dia niatannya ngomong apa adanya.
"Tunggu dulu [Name]-san!" Seru Rebecca ingin menggapai [Name],
"Rebecca." Panggil Viola, menyuruh Rebecca untuk tak menganggu keduanya,
"Tapi kenapa, Viola-san?!" Seru Rebecca, dia hanya cemas dengan keadaan [Name].
"Perbedaan dirinya dan kita terlalu jauh." Ujar Viola singkat,
"Karena kalau bukan Mugiwara no Luffy yang maju di garda depan, yang maju sudah pasti dia."
⋅•⋅⊰∙∘☽༓☾∘∙⊱⋅•⋅
Satu menit terasa terlalu lama. Beberapa dentingan pedang dan benang terdengar nyaring di medan pertempuran Doflamingo dan [Name]. Seluruh serangan Doflamingo mengarah kepada semua orang, semua penduduk. [Name] menepis semuanya sambil di belakang juga dia dikejar bjir sama benang.
[Name] melentingkan tubuhnya, CTRING! Semua bangunan di sebelahnya menjadi benang tajam, beruntung semua terhindar tepat waktu. Doflamingo lebih menyebalkan aslinya.
"Kenapa kau sangat menyukai Monkey D. Luffy?" Tanya Doflamingo terus menggerakkan tangannya tak henti, mengatur segala benang di sekitarnya,
"Apa karena dia seorang pahlawan?"
"Luffy? Pahlawan? Pfft." Ujar [Name] malah tertawa, lawakan hari ini.
"Pahlawan hanya akan mengorbankanmu untuk dunia. Apa kau tak tahu?" Ujar Doflamingo menyeringai, mengubah tanah dibawah [Name] menjadi benang,
KAMU SEDANG MEMBACA
The Huntress | One Piece x Reader
Fanfiction"Dengan seluruh hati, jiwa, dan ragaku." Terdampar di dunia yang tidak dikenal dengan jelas dan berada di tubuh orang lain. Bagaimana rasanya? [Name] membagi keluh kesah karena perjalanan di dunia One Piece. Sebuah dunia yang [Name] tidak kenal bet...