Cerita yang menceritakan kompleks/unit Gria tawang yang merupakan komplek para Sultan yang memiliki kekuasaan besar, dengan pemilik unit dari keluarga Kim, Lee, Park dan song.
Keluarga pertama, ada keluarga kim. Dengan Kim Jiwon sebagai seorang ibu...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-
-
-
-
*Happy Reading*
******
"JANGAN ADA YANG BERGERAK SIALAN!"
"DIARA- KAU BENAR-BENAR SUDAH GILA!"
Bruakkk...
Arghssss....
Bunyi suara ledakan dari gedung sebelah terdengar- membuat soohyun, taeyon, sooyoung, tuan baek pemilik gedung griya tawang, serta Tiffany dan yuri masing-masing melindungi diri mereka dan menutup telinga mereka saking kerasnya bunyi ledakan tersebut.
"Aku sudah bilang kan- jangan ada yang bergerak!"Ucap diara memperingati.
"Diaraaa- tenang lahhh, ini seharusnya tidak terjadi. Kita baru saja berduka, Anak-anak menghilang termaksud putrimu.. Apa kau tidak merasa, bahwa apa yang kau lakukan ini salah? Apa kau..."
"DIAM SOOHYUN! AKU JUGA KEHILANGAN- SELURUH KELUARGA KU, Satu-satunya YANG AKU MILIKI YANG TERSISA HANYALAH YOONA DAN WENDA! Dan sekarang- anaku sendiri menghianati Aku, dan memilih mengorbankan dirinya sendiri dari pada menyakiti teman-teman nya, semua itu karena kalian! SIALAN!"
"KAU YANG SIALAN DIARA! IBLIS KAU!"
Dorrr...
"Tuan baek?"
Mereka semakin terkejut saat diara dengan enteng melepaskan tembakan nya ke arah tuan baek, dan mengenai kaki pemilik gedung griya tawang itu.
"Arghssss--"
"TUAN BAEKKK?!"
Dorrr....
"AKU BILANG JANGAN BERGERAK KIM SOOHYUN!"Diara berteriak, kembali melepaskan tembakan nya dan melewati kepala atas soohyun, membuat soohyun terdiam tempat dan segera ambruk ke lantai panik.
"Soohyun diamlah- kita tidak bisa melakukan apapun sekarang. Jangan lakukan apapun- jangan lakukan apapun, kita semua akan mati sekarang jika bergerak, jeball."Sooyoung yang berada disamping soohyun berucap dengan suara kecil, menggeleng kepalanya memberi kode agar soohyun tak melakukan apapun sekarang.
