7 Wounds [ On Going ]

Luka 💮 19 [ Tinta merah ]

Halo sayanggg.

Kalian apa kabarrr? Baik kan?

Coba bilang ke aku. Kalian tahu WP ini dari mana?

HAPPY READING DEAR

*
*
*
*

"Semua manusia pasti akan memercayai beberapa manusia untuk menjadi seseorang yang dapat melindungi dirinya. Namun ... ada juga seseorang yang sudah dipercayai malah memanfaatkan itu untuk berbuat hal yang buruk.

-7 Wounds.

***

Pagi ini, cuaca agak sedikit mendung disertai dengan gemuruh petir yang tak kunjung berhenti. Angin yang cukup kencang membuat pagi ini semakin dingin.

Anak-anak telah bersiap memakai segaram putih abu-abu untuk berangkat ke sekolah, sebelumnya mereka sudah sarapan terlebih dahulu. Namun ketika mereka semua sudah akan berangkat ke sekolah, Harsa tiba-tiba mengingatkan semuanya untuk membawa jacket.

Anak- anak yang mendengarnya seketika bergegas kembali ke kamar masing-masing untuk mengambil jacketnya. Namun tidak dengan Sagara, terlihat pemuda itu masih setia duduk di dalam mobil ketika semua saudaranya mengambil jacket.

Harsa menengok ke arah Sagara sejenak, dan kembali mengalihkan pandangannya ketika Sagara menatap wajah Harsa juga. Tak disangka mereka berdua tak sengaja bertatap-tatapan, walau kurang dari 10 detik.

"Gila Lo, Bang? Ngapain liatin muka gue? Ganteng?" Ujar Sagara seraya menaikkan satu alisnya serta menyisir rambutnya kebelakang. Apakah anda dapat membayangkannya?

"Kalo gue dikatain gila karena lihat muka Lo, berati Lo gila juga, ngapain ikut lihat muka gue?" Sepertinya Harsa tahu apa yang harus ia katakan.

Sagara menelan ludah, sepertinya apa yang dikatakan Harsa ada benarnya juga. Inilah yang harus kalian pahami. Janganlah kalian menilai seseorang seenak hati, belum tentu kita lebih baik dari orang yang kita nilai.

Sagara terdiam sembari memainkan handphonenya.

Beberapa waktu kemudian, kelima saudaranya telah kembali dengan jacket yang telah melekat sempurna di atas seragam putihnya. Kecuali Sagara, sebenarnya, tadi Sagara sudah mempunyai inisiatif untuk membawa jacket sendiri. Dan dia lebih memilih untuk menaruhnya di dalam tas daripada memakainya. Toh nanti juga bakal dilepas pas upacara bendera, kata Sagara.