Apa yang kamu rasakan ketika dirimu dituduh tanpa adanya bukti yang kuat? Bahkan kamu sama sekali tidak tahu perihal masalah yang dituduhkan kepadamu.
Dia adalah Jayendra dan Sagara, dua anak yang dituduh sebagai pelaku pembunuhan neneknya.
...
Di bab ini kita akan bahas tentang semua keadaan Jayendra lewat buku diary-nya ... siap?? Kalo gak siap, di siap-siapin aja
Jangan lupa vote, and comment
• ° • ° • ° • ° • °
️⚠️Menggunakan alur maju⚠️
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy Reading.
10-Oktober-2024
Seorang pemuda masih setia memejamkan kedua matanya di dalam ruangan yang khas dengan aroma obat-obatan yang menuengat. Ruangan yang serba putih dengan beberapa alat medis yang tertancap di sekujur tubuhnya, mampu membuat siapa pun yang melihatnya turut merasakan sakit.
Dokter Erina serta dua suster di belakangnya masuk ke dalam ruangan ICU tepat di mana Jayendra beristirahat. Dokter dan suster tersebut mendapati bahwa Harsa tengah tidur seraya menggenggam lengan sebelah kiri milik Jayendra.
Dokter Erina tersenyum melihat persaudaraan mereka yang begitu harmonis. Sudah lebih dari satu Minggu Harsa mengorbankan waktu belajarnya demi merawat Jayendra. Tak peduli walau di rumah tengah ada monster yang meraung marah, ia tetap akan menunggu Jayendra hingga kesembuhan menghampirinya.
Tanpa membangunkan Harsa, Dokter Erina memeriksa bagaimana keadaan Jayendra sekarang. Dokter Erina tersenyum simpul melihat hasil pemeriksaan kala semua menunjukkan bahwa keadaan Jayendra perlahan mulai stabil.
Tanpa dibangunkan, Harsa membuka matanya kala merasakan ada seseorang yang mendekatinya. Harsa lantas terbangun dan langsung berdiri kala mengetahui jika seseorang di sampingnya adalah Dokter Erina.
"Dokter? Gimana keadaan Jayendra?" Tanyanya dengan wajah yang masih terlihat kusut.
"Stabil, saya sudah memeriksa secara keseluruhan, dan Alhamdulillah hasilnya menunjukkan bahwa keadaan Jayedra mulai membaik." Tutur Dokter Erina menjelaskan pertanyaan dari Harsa. Keduanya turut tersenyum simpul di akhir penjelasan Dokter Erina.
"Kemungkinan, Jayendra akan sadar dalam itungan hari, atau bahkan jam? Terus saja berdoa." Tutur Dokter membuat tangis Harsa pecah. Inilah yang Harsa selalu panjatkan di setiap doanya. Kesadaran Jayendra. Semoga saja Jayendra lekas sadar.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
![7 Wounds [ On Going ]](https://img.wattpad.com/cover/368126775-64-k611741.jpg)