★ Part 62 : Pool ☆

6.6K 772 777
                                    

Absen yg nunggu yuhuu
Bru selesai ngetik bgt😭
Happy reading🫶🏻❤️

-DTWD-

"Please, can i come in too?" Claurence terdengar hampir merengek, bahkan ketika dia tidak mencoba melakukannya. Namun, Clau bahkan sampai tak bisa mengendalikan bujukannya kepada Dokter Nera yang sedang berada di luar pintu kamar Eizer di mansionnya yang besar di Kota Paris.

Dari semua mansion Eizer yang pernah dia masuki, mansion terbesarnya benar-benar berada di Paris, dengan luasnya bangunan dan halaman yang tak bisa Clau lihat di mana ujungnya. Bahkan bangunan di sana sangat terlihat detail dengan gaya klasik dengan semua ornamen yang sangat terlihat dibuat oleh profesional.

"Selama ini tidak ada yang boleh masuk ketika saya memeriksa Tuan Burner." Dokter Nera pun terlihat bimbang, walau Claurence yang berhasil membawanya ke sana setelah hampir setengah tahun Eizer menghindari pemeriksaan kesehatan, dia tetap ragu. Dia ingin mengizinkan, hanya saja pasiennya sekarang adalah seorang Burner. Yang segala sesuatu, harus sesuai dari keinginan dan perintah dari mereka.

"Please," bujuk Clau walau tahu dengan jelas mengapa Dokter Nera bimbang. Semua usaha yang dia lakukan untuk membuat Eizer bertemu dokternya, tentu saja untuk tahu tentang apa yang sebenarnya Eizer hindari dari dokternya, bukan hanya menunggu di luar. Yang ada, dia sia-sia sudah berusaha membuat Dokter Nera ke sana setelah transaksi tak masuk akal dengan Eizer kemarin.

Clau ingin tahu mengapa Dokter Nera selalu menghubunginya untuk dapat bertemu dengan Eizer.

Mereka berdua menoleh ke arah lift yang terbuka di ujung lorong mendapati Eizer yang keluar dari sana dengan satu tangan disimpan di saku celananya dan tangan yang lain memegang vapor untuk dia isap. Setelan suram pria itu tidak lagi lengkap sekarang, hanya meninggalkan kemeja dan dasi yang terenggang.

"Please, let me in," bujuk Clau dengan berbisik serendah mungkin agar Eizer tak mendengar ketika Clau bahkan sampai menyentuh tangan Dokter Nera.

Dokter itu tampak makin bimbang, terlebih ketika Eizer mendekat.

"Eizer, aku ingin ikut masuk," ucap Claurence ketika pria itu sudah hampir berada di depan kamarnya setelah pintu terbuka otomatis dengan sensor sosoknya.

Eizer melirik sekilas ke arah Claurence kemudian menyunggingkan seringai mengejek yang amat tipis setelah menghembuskan asap dari bibirnya. Dia tidak menjawab apa pun, hanya saja dia menunjuk sekilas dalam kamarnya dengan lirikan mata sembari mengangkat sebelah alisnya.

Dokter Nera sempat terkejut melihat Claurence yang memanggil Eizer dengan namanya, dan lebih terkejut lagi ketika memberi intruksi bahwa dia mengizinkan.

Clau menyimpan senyum puasnya ketika Eizer masuk, dia mengikuti Dokter Nera yang ikut menyusul di belakang dengan dua koper besar di tangannya.

Clau menatap punggung tegap berotot yang dibalut kemejanya yang begitu tercetak di tubuh pria itu dari belakang. Clau sempat mendengar bahwa tadi pagi, tepat setelah insiden tadi malam di mana Eizer menarik Claurence ke pangkuannya di depan Bebe. Clau mendengar, bahwa Bebe melanggar beberapa kesepakatan kontrak dengan beberapa pihak berbeda. Yang di mana jika Burner sudah melakukan kontrak perjanjian yang syaratnya selalu tidak main-main dengan rekannya yang jika dilanggar akan sangat merugikan dan membahayakan. Syarat-syarat yang diajukan rekan mereka pada Burner pun tidak pernah juga main-main, ketika nyawa mereka pun berani terancam ketika sudah menjalin kesepakatan dengan Burner. Maka dari itu para kolega mereka pun memberi syarat yang tak kalah besar pada Burner.

Dan dengan pelanggaran yang sengaja dilakukan Bebe pada beberapa pihak sekaligus tadi malam. Eizer harus menanggung kerugian yang cukup besar sebab perbuatan Bebe yang sengaja melakukan hal tersebut. Dan hal itu selalu berhasil membuat Eizer cukup terusik ketika Bebe selalu melakukan hal tersebut di beberapa kesempatan ketika Eizer tidak menuruti kemauan Bebe.

Dance With The Devil [COMPLETE☑️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang