Seperti yang dikatakan Zelma saat itu, setelah pesta ulang tahun keluarga ini, semua maid baru akan dibagi ketiga Mansion. Dan hasilnya Lily yang menginginkan berada di Mansion kanan, ternyata ditempatkan di Mansion kiri. Sedangkan Maggie yang menginginkan di Mansion kiri, ia malah tetap ditempatkan di Mansion utama.
Sedangkan Irene, entah ia harus merasakan senang atau tidak karena ia ditempatkan di Mansion kanan yaitu Mansion milik Nathan dan Seara bersama dengan Zelma.
Sebenarnya Irene sudah tahu jawaban dari semua pertanyaannya selama ini, melihat Nathan dan Seara di pesta waktu lalu, sudah menunjukan jika Nathan sudah melupakannya, ia sudah bahagia dengan kehidupan barunya. Namun Irene masih ada sesuatu hal yang ia harus selesaikan sebelum ia meninggalkan Mansion ini.
Pertemanan keempat wanita itu, walau pun mereka masih dalam satu kawasan namun berbeda Mansion tapi membuat mereka sulit bahkan tak pernah bisa bertemu, tepat saat libur mereka pun memutuskan berkumpul walau hanya sekedar minum teh di sebuah kedai terdekat.
"Ah jadi kau terlihat sangat bahagia karena sudah memiliki kekasih dari salah satu pengawal di Mansion kiri?" Ucap Zelma
Lily tersenyum ceria. "Oh tentu. Ternyata aku di takdirkan menjadi salah satu maid di Mansion kiri, karena aku akan bertemu kekasihku" balasnya sambil merapatkan kedua tangannya dipipinya.
Sedangkan Maggie malah memutar malas mendengar jawaban dari Lily. Ia merasa dirinya kurang beruntung, karena apa yang dirasakan Lily adalah impiannya semua, menjadi maid di Mansion kiri dan mendapat kekasih.
Irene memandangi wajah setiap teman-temannya. Ia tidak menyangka perteman mereka akan tetap berlanjut.
Mereka pun menikmati teh sambil bertukar cerita bagaimana tinggal di Mansion terbaru tempat mereka bekerja.
"Teman-teman aku ingin bertanya pada kalian. Jika kekasih kalian menikah dengan wanita lain, apa yang akan kalian lakukan?" Tanya Irene tiba-tiba.
"Kenapa memangnya, kekasihmu selingkuh Irish?" Tanya Maggie sambil menatap Irene.
"Tidak, tidak. Aku hanya bertanya saja" jawab Irene sambil melambaikan tangannya.
Lily menerawang. "Kalau aku sih, yasudah tinggal mencari lagi yang baru" jawabnya sambil ikuti kekehan.
"Jika wanita baru itu yang merebut kekasihku, akan kubunuh saja kekasihku berserta wanitanya" jawab Maggie dengan nada sinis.
"Dasar gila!" Timpal Zelma ikuti kekehan semuanya tak terkecuali dengan Irene.
***
Irene menarik nafas panjangnya sebelum ia melanjutkan langkahnya. Entahlah ini hal yang benar atau tidak, tiba-tiba saja ia menawarkan diri pada Lyn bahwa ia pandai meminjat, dan ternyata ia malah terpilih menjadi maid pilihan oleh Lyn. Dan sekarang ia ditugaskan untuk datang ke kamar Seara untuk memijatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE SIMON (END)
Fantasy21+ !!! "Aku istrinya, tapi kenapa aku merasa bahwa akulah orang ketiga diantara mereka" ~Seara Simon