Dimarkas XOXO, yang berada di bar milik keluarganya Seho.
"Boss, pacar lu kenape dah? Sampe kayak kagak mood gitu liat muka lu," tanya Kaye sambil menuangkan Wisky kedalam gelasnya.
"Gue juga kagak tahu Kay, tu anak emang susah ditebak. Untung aja mukanya cantik," jawab Seho.
"Kenape gak lu putusin aja sih boss? Toh ujung-ujungnya, yang lu tidurin juga si Sooya sama cewek disini," tanya Bebe.
"Justru itu kampret! Gue pengen banget ngerasain tubuh dia! Cewek cantik kayak dia sayang kalok kagak diicip," jawab Seho lalu meneguk wisky yang dituangkan Kaye.
"Bro, gue saranin secepetnya lo bobol tuh si Jo! Kelamaan malah lepas nantinya," Xiu memberi saran.
"Iya boss, gue juga setuju sama bang Xiu. Kalo kelamaan, nanti malah keburu lepas," Chan menyahuti sambil menghembuskan rokoknya.
"Cih, kalian tenang aja. Kagak pernah ada tikus yang lepas dari cengkraman ular," Seho tersenyum miring.
"Eh, tapi lo semua udah ada info terbaru belom, soal Icon sama Goteseven?," tanya Chan.
"Gue ada, kata si Gerard Icon kagak bakal gerak dulu," jawab Hyuka setelah dia menyesap puting salah satu wanita disana.
"Lah? Kenapa gitu?," tanya Shen.
"Katanya, mereka nimbangin apa yang bakal terjadi kedepannya kalo mereka sampe nerusin konflik sama Goteseven," Hyuka menyalakan rokoknya.
"Emang apa yang bakal terjadi kalo mereka nerusin konflik?," tanya Bebe belum faham.
"Great War," jawab Xiu santai.
"Hah? Kenape jadi perang gede?," Bebe tambah bingung.
"Ya lo pikir aje! Si cupu Icon itu lo kira bakalan berani nyerang Goteseven sendiri? Mereka bakalan bawa salah satu dari BangBang, Winger, kita, atau gak Preman senior didaerah mereka," jawan Hyuka sengit, dia menyesap rokoknya menjeda kalimatnya.
"Terus salah satu dari 2Veem atau AiEm juga kagak bakalan tinggal diem. Sampe akhirnya perang gede terjadi," lanjut Hyuka.
"Apalagi kalo mereka sampe ikut!," Hyuka melempar sebuah foto yang dia dapat dari bawahannya.
Semua anggota Xoxo yang lain mendongak ketengah meja melihat foto tersebut.
"Mereka udah temenan?," tanya Chan entah pada siapa.
"Hemmm," Hyuka menggumam.
"Cih, para gembel itu. Gue harap Icon ngerubah pikiran mereka dan nyerang Goteseven lalu minta bantuan kita. Gue pengen hajar tuh anak-anak Smeraldo Boys," ujar Kaye menggebu-gebu.
"Sayang!," Sooya datang dan memeluk leher Seho dari belakang.
"Hei, mau main sekarang?," tanya Seho mengelus lengan Sooya.
"He em, ayo aku udah gatel nih," jawab Sooya sensual.
Seho pun berdiri dan merangkul pinggang Sooya. Mereka berdua masuk ke salah satu ruangan disana, tempat biasa Seho mengejar nafsu bersama para wanita.
"Duh, gue juga gak tahan nih. Hyu, mau main bareng kagak?," tanya Kaye.
"Bentar lagi, manasin tubuh dulu," jawab Hyuka.
Kaye pun berdiri dan menggandeng salah satu wanita disana lalu mengajaknya masuk ke ruangan lain.
**
"Apa mereka bikin pergerakan?," tanya salah seroang pria dengan rambut hitam belah dua dan tindik ditelinganya. Namanya Dragon, leader dari Geng BangBang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Youth : Psycho
FanfictionTrilogi kisah dari Smeraldo Universe. 1.Youth : Psycho 2.Smeraldo Flower 3.Moonchild : The Legendary Of Black Swan. ~ "Aku tak dapat mempercayai ini. Kenapa takdir begitu kejam?." "Siapa aku? Apakah ini yang namanya kehidupan?." "Tolong jangan main...