-Queen POV-
Ini gila, ini tidak masuk akal, ini seperti mimpi! Tidak pernah sedikitpun aku membayangkan hal ini akan terjadi padaku. Tapi ini nyata, jelas ini sedang terjadi padaku. Terlebih saat tangan bajingan itu menggamit daguku aku hanya bisa diam tanpa melakukan sedikitpun bela diri, aku tahu semuanya akan lebih buruk jika melawan. Karena ini nyata, sikap memberontak ala pahlawan tidak akan berguna disini.
"Ah sekarang aku baru menyadari siapa kau... yang mulia." Mata hazel bajingan itu menatapku lamat-lamat, dia sangat tampan untuk ukuran penjahat kelas kakap. Kenapa pria tampan sepertinya harus menjadi ketua para bajingan ini.
'What the hell you thinking about Queen! Dia sedang menghinamu, menggodamu seakan kau pelacur yang bisa di sentuh seenaknya!' otakku menamparku keras membuatku terhenyak kembali ke dunia nyata. Daniel Reeves menatapku dengan tatapan membulat tak percaya melihatku di sentuh oleh bajingan itu.
Mataku semakin tak mampu mempercayai apa yang kulihat saat dengan gerakan secepat kilat Daniel merampas pistol yang ada di sabuk pria bajingan ini lantas menodongkan pistol itu tepat di kepalanya. "Don't you dare, touch her! Or I will blow your head!"
Mata hazel pria bajingan itu berubah menggelap, menatap penuh amarah Daniel yang menodongkan pistol ke kepalanya. "Ah, aku tahu sekarang. Kau pengawal pribadi kerajaan." Ujarnya angkuh menatap Daniel dengan dingin. Tangannya yang masih menyentuh daguku, menyentakkan kepalaku ke samping hingga membuatku tertunduk ke samping. GILA!! INI GILA! Apa bajingan itu baru saja meneloyorkan kepalaku?
"Kurang ajar kau!!" kudengar Daniel berteriak bersamaan dengan sebuah suara pelatuk di tarik. Tidak mungkin, jangan sampai ada pertumpahan darah disini! "Coba saja kalau kau berani." Ujar bajingan itu saat aku kembali mengangkat kepalaku sebuah benda tajam yang berkilau sudah berada dekat di wajahku. Sontak jantungku seakan berhenti berdetak melihat pisau lipat itu bisa kapan saja membuat goresan menyakitkan di wajah atau leherku.
"Drop your weapons!!" teriak suara seorang pria besar yang mengancam Daniel dengan senapan laras panjang. Kulihat rahang Daniel mengeras, menggenggam erat pistol yang berada di tangannya. Aku tahu dia berada dalam pilihan yang berat, tapi sial aku hampir mati ketakutan melihat pisau itu semakin dekat ke wajahku. "Jatuhkan senjatamu atau akan ada luka permanen di wajah wanita cantik ini. Walaupun jujur aku sangat-sangat tidak ingin melakukan itu." Aku benar benar ketakutan setengah mati, mataku mulai perih menahan tangis, aku memejamkan mataku.
Sampai tiba-tiba kudengar suara benda terjatuh, aku membuka mataku, Daniel menjatuhkan pistol itu. Namun dengan gerakan lebih cepat bajingan itu menghilang dari hadapanku menghambur cepat ke arah Daniel. Mata Daniel membulat, mulutnya terbuka shock, apa dia baru saja meninju perut Daniel? Bajingan itu melangkah mundur, Daniel terjatuh di atas kedua lututnya. Aku menutup mulutku saat melihat noda darah berlumuran di perut Daniel, begitu kontras dan jelas terlihat merah mengerikannya noda itu di kemeja putih Daniel. "REEVES!!!!!" Aku berteriak shock karena pelindungku satu-satunya terjatuh tak bertenaga dengan luka parah tusukan pisau diperutnya.
Setetes air mata meluncur mulus dari kedua mataku, tiba tiba seseorang mendekap mulutku dengan sebuah sapu tangan. Aku langsung menahan nafasku, karena jika benar ini seperti yang ku kira, sapu tangan itu berisi cairan yang akan membuatku pingsan seketika. Namun yang kulihat dengan begitu cepatnya Daniel beralih bangkit dengan sorot amarah dari kedua matanya menghambur kearahku dan mengakhiri sebuah tinjuan telak yang membuat pria itu terkapar.
GILA! Daniel masih bisa berdiri dengan luka itu?!
"Sialan kau!" seseorang pria bertubuh besar menghambur berlari ke arah Daniel menendang tepat di luka tusuk diperutnya yang membuat Daniel kembali terkapar di lantai pesawat. "NOOOOO!!!!" Aku berteriak kacau, seseorang kembali mendekapku dengan sapu tangan yang lain. Aku kembali menahan nafasku berpura-pura jatuh pingsan dengan air mata yang mengalir dipipiku.

KAMU SEDANG MEMBACA
QUEEN
FanfictionQueen Alessandra Young adalah seorang cucu dari seorang Raja, gadis itu memiliki segalanya : - Kecantikan ; Queen memiliki paras yang sangat cantik bahkan mampu di sejajarkan dengan Model dan artis papan atas Hollywood. Kecantikannya mampu membuat p...