Author POV
UAS telah usai, semua murid sudah bebas dari mata pelajaran. Hari ini adalah hari yang ditunggu-tunggu untuk melihat hasil belajar mereka semua murid di Indonesia, ya hari ini adalah Menerima Rapot. Kinal cuti kerja untuk menerima rapot anak-anaknya, dia bagian trio wek-wek, sedangkan Ve bagian Shanju dan Shani. Mereka datang pagi jam 09.00 sesuai undangan yang diberikan sekolah.
"Ve, aku ngambil punya siapa dulu?" Tanya Kinal ke Ve saat masih di dalam mobil
"Ya terserah kamu lah, yang deket dulu aja!" Jawab Ve
"Jojo, Gerry sama Nabilo kelas apa?" Tanya Kinal lagi
"Jojo IX D, Gerry IX B, Nabilo IX C" Balas Ve lagi, Kinal hanya ber-ohria.
"Kalo gitu, kita keluar yuk!" Ajak Kinal sambil melepaskan seatbeltnya.
"Nal, nanti kita ke rumah papa sama mama ya" Ve sudah tau kalo Kinal dan papanya tidak seperti dulu lagi begitu pula dengan Kinal yang sudah tau kalo Ve dan papanya sudah membaik.
"Iya, kalo gitu aku mau pergi dulu ya" Ucap Kinal sambil mengecup pipi Ve kanan kiri. Ve mengangguk lalu tersenyum.
Sekolah Joyful 48 telah ramai, banyak mobil-mobil yang terpakir di halaman sekolah dan para orang tua murid. Mereka semua berpakain formal dan sopan begitu pula dengan Kinal Ve.
Ve berjalan santai menuju kelas Shani, banyak mata yang memandang kagum dan memuji dirinya karena wajahnya awet muda padahal umurnya sudah berkepala 4. Apalagi rambut teruarainya terkena angin wessss masuk angin dia *abaikan.
Kinal berjalan seperti biasa dengan gaya ngangkangnya, dia memilih memasuki kelasnya Nabilo dulu, tak sangka dia bertemu dengan Naomi, mukanya menjadi males bin bete saat tau kalo Naomi menghampirinya dengan senyum merekah.
"Haii, kita bertemu kembali" Ujar Naomi dengan bergelayut manja-manja centil di lengan kanannya Kinal.
"Mi, Lepasin nanti dilihat orang-orang" Kinal mencoba melepas tangan Naomi. Kinal masuk ke kelas Nabilo dan duduk di bangku yang biasanya digunakan para murid. Kinal duduk dengan Nabilo, di depannya Naomi dan Sinka.
"Pi, mami mana?" Bisik Nabilo karena dia tidak ingin mengganggu wali kelasnya yang sedang menjelaskan tentang ujian yang akan dihadapi murid kelas IX.
"Mami ngambil punyanya kak Shani" Balas Kinal dengan berbisik juga. Wali kelas Nabilo memanggil nama para muridnya satu persatu.
"Nabilo Uya Venal" panggil wali kelas Nabilo. Kinal dan Nabilo maju lalu duduk di depan wali kelasnya.
"Ini rapot Nabilo, Nabilo ini anak yang pintar tetapi kalo saat ada di kelas sering tidak mendengarkan guru" Nabilo cengengesan, Kinal melotot ke arah Nabilo.
"Nabilo mendapatkan rangking 8, oh iya saya mau memberitahukan, Nabilo ini sudah kelas IX, kebetulan juga dia mewakili sekolah untuk lomba Pancak Silat kejuaraan tingkat Nasional, tolong waktu belajarnya diatur agar dia dapat mengikuti pelajaraan sekolah." Tambah Wali kelas Nabilo, Kinal kaget karena Nabilo tidak pernah bercerita tentang lomba pancak silat.
"Iya bu, nanti saya akan mengatur waktu belajar Nabilo dan waktu latihan pancak silat, kalo gitu saya permisi bu" Kinal menjabat tangan wali kelas Nabilo lalu keluar bersama Nabilo.
"Bil, kenapa kamu tidak pernah bercerita?" Tanya Kinal
"Biar suprise pi heheh, Jojo sama Gerry sebenarnya sudah tau tapi aku suruh mereka diam" Jelas Nabilo.
"Gak nyangka ya, anak kayak kamu dapet rangking 8 sama mewakili sekolah" Kinal mengelus kepala Nabilo dengan lembut.
"Makanya pi jangan pandang aku dengan sebelah mata, aku gini-gini juga anak pintar" Sombong Nabilo, Kinal tersenyum.
![](https://img.wattpad.com/cover/54917447-288-k136595.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Rumah Tangga VeNal
FanfictionBagaimana bila Ve dan Kinal harus mengasuh ke-5 anaknya? ditambah lagi dengan tingkah laku anak mereka yang kembar? mungkin keluarga mereka dibilang aneh! jika penasaran! BACALAH FANFIC GAJE INI!! Terima Kasih :-D.