Rumah Tangga VeNal

Warning

Ada bagian sedikit berbahaya.

Kinal POV

Hari demi hari tlah terlewati dan hari adalah hari Minggu. Tadi malam sewaktu kita kumpul bersama, kita sudah membuat rencana untuk CFD di GBK. Hari aku hanya menggunakan kaos, celana training dan sepatu sport.

Untuk menunggu Ve keluar dari kamar mandi, aku memilih nonton film di hp, film apa tebak? Adadeh. Wihhhh gila panas... Duh belum olahraga aja keringet udah banyak. Haus....

"Sayang, kamu kenapa?"

"kamu sudah selesai?" aku langsung menutup hp, "aku gpp kok, sayang." kataku dengan berdiri.

"Yuk!" Ve menarik tanganku.

Kebetulan rumah kita dekat dengan GBK jadi tidak perlu keluar naik mobil atau apalah. Kali ini CFD-rame dengan adanya pacar anak-anakku. Kita berlari secara berdampingan, aku dengan Ve di depan, Shanju dengan Boby belakangku, Shani dengan Sakti di belakang Shanju, Jojo dengan Ayana, Gerry dengan Vanka, dan Nabilo masih sendiri alias jomblo.

Entahlah kenapa dia masih jomblo, waktu aku tanya kenapa, dia jawab 'Nanti kalo papi punya cucu lagi gimana?' aku langsung diam waktu dia bilang begitu.

Kita mengelilingi GBK sebanyak 3 kali, gila capek banget. Efek tua ini, nafas ngos-ngosan, peluh bercucuran.

"Istirahat!" perintahku, dengan nurut mereka meminggir untuk duduk.

"Ve, minum," kataku.

"Duh," Ve menepok jidatnya, "aku lupa bawa, Nal." huaaaa udah dehidrasi nih.

"ya udah, beli sana!" Ve, Shanju, Shani, Ayana dan Vanka dengan nurut ikut Ve. Sedangkan aku dan para zombie ini duduk-duduk santai.

"Selfie, yuk!" kata Sakti sambil mengeluarkan smartphone, berbagai pose kita lakukan, dari duck face, tanda piss, sok imut dll kita lakuin.

"Bosen kali kalo foto terus," kataku.

"terus Daddy maunya gimana?" tanya mantuku.

"apalah gitu, yang penting asik." ujarku, anak-anak bingung sambil mikir. Tiba-tiba...

"Haaaaa, aku punya ide!" teriak Jojo,

"ide apaan Jo?" tanya Gerry mewakili kita. Jojo langsung merapatkan diri ke kita dan membisikkan sesuatu, aku hanya tersenyum.

"boleh tuh. Dari siapa?" kataku.

"dari yang paling kecil aja," jawab Sakti.

"Gakk, gue gak mau! Dari yang tua dulu!" Nabilo menolak.

"udahlah, Bil! Cepetan sana!" Nabilo masih tidak mau.

"sttt, lebih baik kita hompimpa." aku menetralkan suasana.

Kita langsung hompimpa,

"Hompimpa alai ihom gambreng..." kata kita. Yang mendapat giliran pertama adalah Gerry wahahaha.

"Semangat Gerry!!" Teriakku menyemangati Gerry yang berdiri. Gerry hanya tersenyum kecut. Sepertinya ini bakal seru, Jojo tadi membisikkan permainan yang konyol menurutku. Bagaimana tidak konyol? Kalo kita harus bisa mendapatkan ID Line cewek yang baru CFD-an?.

Gerry mulai ikut menimbrung dikerumunan para abg abg. Wajah Gerry terlihat tegang, wkwkkw. Entah rayuan apa yang dikeluarkan dari Gerry, tiba-tiba si cewek tersebut menuliskan sesuatu di hp Gerry. Kemudian Gerry melambaikan tangan dan pergi menuju ke arah kita.

"Yessss, gue bisa! Nih IDnya." Gerry menunjukan ID cewek tadi,. Aku tau dari fotonya.

"Ok, Gerry lolos. Sekarang hompimpa lagi!" kataku.