You're My Lucky Charm

-Empat BelaS-

Author's POV

(namakamu) dan kawan kawan pun langsung naik wahana pertama,Alap-Alap.

"ah segini mah enteng,berani gue.." ucap (namakamu) yang sedang mengantre bersama teman-temannya."alah disini doang lu sosoan,pas naik mah lo jerit jerit pasti--" ucap Iqbaal sambil menyentil kening (namakamu)."yeu,berantem mulu sih,(nam).. lo duduk sama Iqbaal ya,gue mau sama yang beb--" ucap Tara sambil menggandeng tangan Marcell.Ya,Tara telah mempunyai pacar setelah satu bulan kepindahan (namakamu) ke Jakarta.Oke itu gak penting,sekarang (namakamu) dan kawan kawan telah bersiap untuk meluncur menggunakan kereta/?.

"Are u ready?" teriak pegawai Dufan."yes,we're ready!!" teriak semua orang yang menaiki wahana ini.Alap-alap pun maju dengan perlahan,"wooooo.." semua orang berteriak."baal ini pasti gak seberapa,pasti gak seru.." ucap (namakamu) sambil melihat Iqbaal."nih lagi nanjak,lo baru teriak pas ntar,pas turunnya,lo pas--" ucapan Iqbaal terpotong karena Alap-alap sudah turun dengan kencang dan (namakamu) berteriak."Huaaaaaa,mamaaaaa (namakamu) takut jatooohh,Iqbaaal udahan yuuu.." teriak (namakamu) sambil memegang erat tangan Iqbaal,Sangat erat.*yeu,modus*

Setelah selesai menaiki wahana Alap-alap.(namakamu) dan Iqbaal,serta yang lainnya pun duduk untuk istirahat sejenak,"wahananya ngagetin anjir--" ucap (namakamu) sambil memegang dada-nya,"--jantung gue ampe mau ketinggalan disana.." sambungnya yang langsung meminum air mineralnya."makanya jadi orang gausah sok gak takut--" ledek Tara."makanya jadi orang gausah sok gak takut,buka kurung 2 tutup kurung titik.*(2).*"Iqbaal ikut meledek (namakamu)z."makanya jadi orang gausah sok gak takut,buka kurung 3 tutip kurung titik." sambung Azril."Stop dapid,lo gaboleh ngomong--" potong (namakamu) sebelum David meledeknya.

Disaat (namakamu),Iqbaal,Azril,David,Tara,dan Marcell sedang berjalan melihat lihat wahana yang ada tiba-tiba,"Iqbaal?" ucap seseorang."hum,ya?--" jawab Iqbaal sambil menengok melihat seseorang tersebut."aah Lalaaaaaa--" Teriak Iqbaal yang langsung bersembunyi dibelakang (namakamu)."ih kok Iqbaal gitu sih sama aku? aku kan SoniQ--" ucap Lala cemberut."ehh iyaa hai Lala hehe.." sapa Iqbaal sambil tersenyum kikuk."ah Iqbaal ternyata kamu ganteng banget aslinyaa--"ucap Lala sambil memegang tangan Iqbaal."--makasih ya (namakamu) udah ngajak Iqbaal kesini.." ucap Lala sambil berkata dengan tatapan yang bisa disebut  sinis."iya sama sama Lala.."jawab (namakamu) membalasnya dengan ramah."eh Lala kita jalan lagi yaa,see you later!" ucap Iqbaal sambil menarik (namakamu) dan teman temannya untuk berjalan lagi.

(namakamu) dan kawan kawan pun telah berada di depan wahana Niagara-gara."kuy naik--" ucap Iqbaal."ayookk buruan Tara" jawab (namakamu) sambil menarik Tara untuk masuk kedalam.(namakamu) pun mengantri untuk menaiki wahana ini,"eh anj tadi si Lala ngapain natap sinis ke elo? mau gue bully lagi gitu ya?" ucap Tara sambil menepuk pundak (namakamu)."auah bodoamat guemah,mau ditatap sinis kek,ditatap tajem kek,ditatap naksir kek,whatever gue udah gakmau berurusan lagi tuh ama si Lala" jawab (namakamu)."udah biarin aja gabaik kita ngomongin orang--" lerai David."asik abang gue jadi bijak sekaraaang,makin sayang dehh--" ucap (namakamu) sambil memeluk David dari pinggir."hem--" Ucap Iqbaal sambil maju dari antriannya."apasi lu mah marahan mulu,kesel gue--" ucap (namakamu) sambil melepas pelukannya dan ikut maju karna antrian semakin dekat."baal,david sama (namakamu) itu udah kayak adik kakak,so lo jangan marah kalo mereka mesra,karena emang dari dulu mereka mesra begete,gue aja sirik sama david.." ucap Azril yang berada di sebelah (namakamu) dan Iqbaal."ya bisa aja kan mereka nyimpen perasaannya masing masing? dengan embel embel "abang sama adek' "jawab Iqbaal sambil memeragakan jarinya berbentuk tanda kutip."apasi baal,lo kok jadi fitnah gue sama David gitu?" ucap (namakamu)."ya gue hanya mengira ngira doang,kok jadi lo yang nyolot? ngerasa ya?" tanya Iqbaal sambil melanjutkan jalannya ke arah perahu."TERSERAH--" jawab (namakamu) tak kalah sinis."udah deh,baal gue sama (namakamu) emang kayak gini dari dulu,dan (namakamu) cuman sayang sama lo,percaya sama gue.." ucap David sambil ikut menaiki perahu."(nam) lo gak naik?" tanya Azril."au,peduli amat gue,gajadi naik--" ucap (namakamu) sambil kembali ke belakang."ya elah marah--" ucap Marcell.
Perahu yang dinaiki oleh Iqbaal,Azril,David,Marcell,dan Tara mun melaju.