♧Masih dalam lamborghini merah...
Jodha dan jalal hanyut dalam ciuman yg panjang. Jodha melepas ciumannya dengan terengah-engah. Dia hampir kehabisan nafas. Jalal terlihat kecewa.
"Kenapa jo ? ",nafas jalal masih tersengal-sengal, jari tangannya menyibak rambut jodha ke samping.
Sebuah ciuman yg panjang dan membuatnya terlena, jalal ingin lagi dan lagi.
Bibir jodha yg manis seperti strowbery membuatnya ingin terus mencicipinya."Aku..aku hampir tak bisa bernafas kak..kalau aku mati gimana ? "
Jalal tertawa terbahak-bahak.
"Kok ketawa sih..! ",jodha mengerucutkan bibir.
Tawa jalal seketika berhenti. Dia tak mau merusak mood jodha yg memang suka naik turun.
Ditariknya kembali jodha dalam pelukannya.
Jodha pun kembali tersenyum dan merebahkan kepalanya di dada jalal. Jalal membelai rambut jodha dg sayang."Iya deh..kakak gak ketawa...i love you jo.."
"I love you kak..", bisik jodha dalam pelukan jalal.
"Kak "
"Hemm"
"Kalau kak jalal pergi ke amrik...bagaimana denganku ? "
"Kau bisa kuliah disini jodha...tunggu kakak sampai lulus dulu ya...baru kita menikah..."
"Selama itu ? Tidak tidak tidak..", jo menggeleng2kan kepalanya.
Jodha melepaskan pelukannya. Tampak jodha menggigit bibirnya.
"Memang kenapa jodha ?"
"Aku...aku tak kan sanggup selama itu kak jalal.."
"Kenapa ? Kau..kau tak mencintai kakak jo.."
"Bukan begitu..tapi...bagaimana bila kak jalal bertemu gadis lain di amrik ? "
Jodha menatap wajah jalal intens.Jalal tertegun mendengar pernyataan jodha.
Membayangkan nanti dia harus berpisah dengan jodha saja dia tak sanggup. Apalagi memikirkan gadis lain.
Jalal menghela nafas panjang.
Di gengamnya kedua tangan jodha erat'erat."Dengar jodha..sayang..kau sangat cantik malam ini..kau tahu, bahkan akupun tak sanggup berpisah darimu. Meski kita jauh, hatiku tetap dekat denganmu. Janganlah berpikir macam-macam jo. Aku mencintaimu jo..percayalah..! "
Jodha menatap mata jalal..mencari kesungguhan di sana.
"Hhhhh..laki-laki selalu begitu..suka berjanji..disini saja kau sudah main mata sama si erika...gimana nanti kak jalal di amrik...hehhh...sepertinya aku jadi ingin kuliah di amrik juga..biar bisa dekat kakak.."
Mata jo berbinar...dia tersenyum miring..Jalal bengong..tak bisa berkata-kata.
Jodha tertawa melihat ekspresi jalal. Di cubitnya pipi jalal gemas.
"Aww..sakit jo "
"Habis kak jalal lucu...kenapa bingung gitu sih..pokoknya aku mau kuliah dekat kak jalal...titik ! "
"Haaaaaaa..."
"Hihihihi...sudahlah kak jangan begitu terus...kita pulang yuk...", rajuknya.
Jalal mengangguk, dia pun mulai menghidupkan mobil.
"Sebentar dulu kak...",cegah jodha.
Jalal menoleh, dann..tiba-tiba jodha menarik leher nya dan kembali menciumnya, melumat bibirnya.
Bibir mungil jodha menggoda bibir jalal untuk membalasnya. Jantung jalal terasa mau copot, dia bedebar tak karuan. Seperti roller coaster yg mau loncat dari relnta.Tak sanggup menahannya lagi, jalal membalas lumatan jodha dengan lebih liar. Membuka mulutnya mengeksplor bagian dalamnya. Mengecap manisnya. Sementara tangannya membelai punggung terbuka jo yg halus mulus. Nafasnya mulai memburu, tangannya merambah kemana-mana. Dia hanyut dalam perasaannya.
Tiba-tiba jodha melepaskan ciumannya....
Jalal menatapnya kecewa...
KAMU SEDANG MEMBACA
I LOVE YOU
General FictionSeorang pria tampan yang begitu mencintai nona putri tunggal majikannya. Sejal masih kanak-kanak mereka sudah bersama tapi getar-getar cinta itu mulai terasa saat mereka berdua remaja. Akankah mereka bisa bersatu ?? Status sosial yang vegitu njompla...