PART 30

1.7K 56 2
                                    

♧Di AMERIKA

Jodha sedang melamun di seatnya. Perjalanan ke Amrik dengan pesawat jet pribadi milik keluarganya yg memakan waktu hampir 16 jam, membuatnya bosan.
Gadis itu bahkan sudah bosan mendengarkan lagu dari ipodnya. Pikirannya menerawang jauh ke suatu tempat.
Ah, andai ada kakak disini, aku pasti tidak akan sebosan ini...hhhhh....batin jodha.
Hingga akhirnya gadis cantik itu tertidur.

Beberapa jam kemudian, jo merasakan ibunya membangunkannya dengan lembut.

"Jodha...sudah sampai..bangun sayang..."

Jodha menggeliat. Ia melihat pesawat jet sudah sampai di depan hanggar airport JFK, USA.
Jodha segera turun pesawat dan di sana telah di sambut oleh beberapa orang kepercayaan ayahnya.

"Jodha, ini paman Atgah Khan dan paman Todar Mar. Mereka yg memegang kendali atas perusahaan papa di Amerika. Kau harus belajar banyak pada mereka sayang.."
Tutur Bharmal pada Jodha...

Jodha tersenyum sambil memberi salam pada kedua lelaki paruh baya itu.

"Salam paman.."

"Wah kamu sudah besar ya jo...dan cantik..."

Jodha hanya tersenyum...

Bharmal lalu membawa keluarganya menuju penthousenya.
Jo segera masuk ke kamarnya dan menyalakan ponselnya.
Terlihat beberapa panggilan tak terjawab..
Mothi memanggilnya beberapa kali..dan sebuah no.hape tak di kenal...
Hmm...siapa ini...pasti orang iseng...batinnya.
Jodha segera meng upload fotonya saat turun pesawat di instagram miliknya.
Sesaat kemudian terdengar beberapa tanda notif masuk ke akunnya.
Jodha tersenyum-senyum sendiri membaca komen-komen followersnya.

Tiba-tiba ponselnya berdering...

Nada panggil nomor tak di kenal...

Jodha penasaran, ia lalu mengangkat ponselnya..

Jodha : "Hallo..."

Penelpon: "Hallo jo...ini aku.."

Jodha berteriak...

Jodha : " KAKAK ! "

Penelpon : Tertawa terkekeh-kekeh...

Jodha : "Aku rindu padamu kak jalal..."

Jalal : "Aku juga jo...rindu banget..."

Jodha : " Kakak lagi ngapain ? "

Jalal : " Mau tidur...di sini sudah malam jo..."

Jodha : " Yaah...di Amrik masih siang kak...jangan tidur dulu ya kak...temani aku...awas kalau tidur..aku gak mau ngomong lagi sama kak jalal...! "

Jalal : "Iya iya....jangan marah dong.."

Jodha : Tertawa geli..

Jodha terus mengoceh sementara jalal mendengarkannya dengan sabar. Sebentar-sebentar terdengar pria itu menguap, tapi ia tetap menjawab sesekali pertanyaan jodha. Hingga...

Jodha : " Kak...kakak...kok gak jawab sih...hi iiih..kak jalal tidur yaa...kaaak..."

Penelpon : Terdengar suara dengkuran cukup keras.

Jodha : Tertawa geli....

Jodha : " Daah kak jalal...."

Jo menutup telponnya, lalu tersenyum geli membayangkan jalal yang tertidur sambil memegang ponselnya.

Jodha segera turun ke lantai bawah, ia melihat-lihat sekeliling penthouse. Pandangannya tertuju pada sebyah piano putih besar. Gadis itu tersenyum lebar. Segera ia membuka penutup dan duduk, lalu mendentingkan tuts-tuts piano dengan lincah.

I LOVE YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang