I LOVE YOU

PART 14

Sejak itu tiap pulang sekolah Jodha menelpon Zac untuk mengajarinya pelajaran sekolah yang dia belum mengerti.
Jodha mengajaknya belajar di study room di lantai dasar, yang dekat dengan ruang perpustakaan dan ruang kerja ayahnya.
Di kelaspun tak jarang jodha duduk di sebelah Zac untuk bertanya pada pria itu. Mothi melotot protes, tapi jodha membalasnya dengan menjulurkan lidahnya.
Begitu juga gadis-gadis lain di kelas, mereka jadi illfill melihat jodha dekat-dekat dengan pria idola mereka.

Jodha kembali ke tempat duduknya di sebelah mothi.
Moti pun protes,

"Jodha, kenapa sih kamu deket dia terus...kau bilang sebel sama dia..."

"Aku cuma minta di ajarin sama Zac.."

"Memangnya dia bisa jo...."

"Bisa mothi...cara dia nerangin bahkan lebih enak dari guru kita..."

"Masak jo...aneh...dia kan cuma bodyguard...mana ada bodyguard pinter ngajarin..."

"Iya yah....aku jadi curiga mothi..."

"Curiga apa jo ?"

"Jangan-jangan dia bekas guru les ! "

Mothi tertawa terbahak-bahak...

"Jo jo.....masak guru les sih...ada -ada aja..."

"Habis....apa'an dong ? "

"Mungkin dia udah pernah kuliah jo...atau udah lulus..."

"Kau benar moti...atau...? "

"Atau apa ? "

"Dia punya tempat les-lesan.."

Tawa mothi meledak.....

"Aduuuh jodha.....kau benar-benar lucu..."

Jodha meringis....

Zac memandangi kedua gadis yang sedang bercanda itu dengan tersenyum sendiri. Tak terasa dia sudah seminggu berada disisi sang putri cantik .
Hari-harinya terasa lebih ceria dan berwarna. Rasanya tak salah keputusanya untuk bekerja menjadi bodyguard di keluarga Mr. Bharmal, yang terkenal dengan kecantikan putri semata wayangnya.
Baginya tak ada yang lebih membahagiakan selain berada di samping sang putri. Dia begitu cantik, polos dan lucu. Begitu menggemaskan. Sikap manjanya yang tak dibuat-buat malah membuat jantungnya berdebar-debar.

Baru satu minggu...bagaimana dengan jalal yang sudah bertahun-tahun berada di sisinya...pikirnya.
Zac berani memastikan kalau jalal pasti sudah jatuh cinta sejak dulu...bahkan sejak kanak-kanak.
Sang putri memang istimewa, persis seperti yang ia bayangkan sebelumnya. Pesonanya bisa membuat lelaki manapun akan bertekuk lutut di hadapannya.

Semua berawal dari foto yang dia temukan di meja belajar sepupunya.
Dia sering melihat sepupuya berbicara sendiri dengan foto itu. Karena rasa penasaran, diam-diam Zac melihat foto itu. Foto seorang gadis remaja yang cantik sekali.
Zac pun mengembalikan foto tersebut ke tempatnya.
Seminggu bahkan sebulan berlalu , tapi bayangan wajah gadis itu masih terbayang dimatanya.
Diapun mencari informasi, yang akhirnya didapatnya.
Gadis itu ternyata adalah putri Mr.Bharmal.
Zac mengabaikan info itu. Diapun kembali berkutat dengan segala kegiatannya. Hingga suatu hari sepupunya menelpon, dia mengajaknya mengurus surat-surat untuk kuliahnya di Amerika. Dan saat mereka pergi ke kantin sekolah itulah, sang sepupu mendekati seorang siswi cantik yang sedang makan bersama seorang temannya.
Melihat gadis itu tertawa riang membuat hatinya ikut ceria.
Sejak saat itu, bayangan gadis cantik itu kerap terbayang.
Dan saat sepupunya mengatakan kalau asisten ayah sang gadis membutuhkan bodyguard baru yang masih muda untuk menjaga putrinya, dia langsung menghubungi sang asisten. Tentunya dengan rekomendasi si sepupu, diapun diterima. Dan disinilah dia berada sekarang...