Different World

Anak Baru Menyebalkan

Ini awal takdirmu yg baru !
Lihatlah apa yg bisa aku lakukan pada kalian semua ..
Mate mu itu akan ku lenyapkan secara perlahan dan itu berarti kalian akan lenyap juga secara perlahan ...!

Lihat dan rasakan pembalasan ku Alaric Zeroun Coolins ...!

.....................................................

Allea baru sadar bahwa tugas yg diberikan guru itu belum ia kerjakan .

Ia mengeluarkan bukunya lalu mulai mengerjakan sebisanya .
Bu Adena . Guru kimia yg cantik namun slalu berpenamilan seksi dan membuat murid2 selalu menggodanya " bagaimana ini ? Aku tidak bisa mengerjakannya ! " gumam allea sambil menggigiti pulpennya

Bryan yg mendengar itu hanya bisa menertawakan allea dalam hatinya .

" hm... Iyan lihat pekerjaan mu pliss  " mohon allea menggoyang2kan bangku didepannya yg diduduki oleh andrian

Andrian menoleh lalu tersenyum . Saat andrian akan memberikannya ..bryan langsung mencegah entah apa alasannya dan itu sukses membuat allea menatapnya sinis dan geram " tidak usah  , biarkan dia mengerjakan tugasnya sendiri " kata bryan datar menatap allea sinis

" ternyata anak baru ini sangat menyebalkan  " teriak allea dalam hatinya

Bryan mengangkat sebelah alisnya saat mendengar teriakan hati allea .

Andrian yg tidak tahu apa2 pun langsung berbalik dan mengabaikan allea yg ternganga .

" kenapa kau melarang larang ku hah ? Kau pikir siapa dirimu ?? " teriak allea geram

Saat allea berteriak2 tiba2 bu Adena datang dan berjalan memasuki kelasnya .
Semua murid menatap bu guru cantik bak model itu .

Ia menatap semua murid yg juga sedang menatapnya kecuali allea yg mengabaikannya . Sudah biasa ia mengerti hal itu .

" oh ya , dikelas ini kedatangan anak baru apakah kalian sudah berkenalan dengan mereka ? Ada bryan dan juga alex , ibu harap kalian bisa bekerja sama dengan murid2 lainnya " kata bu adena bijak

Allea berdecak dan memutar bola matanya malas .
Bryan yg melihatnya hanya bisa tersenyum dalam hati dan mengabaikannya .

" hmm , bryan knp kamu bisa duduk disamping allea ? " tanya bu adena penasaran

" saya rasa , dia bisa membantu saya bu " jawab bryan datar

" knp ? Cemburu bu ? " ketus allea menaikkan sebelah alisnya

Karena celetukkan allea semua murid tertawa dan menatap bu adena jijik . Entahlah mengapa semua muridnya begitu membencinya .

" allea ! Jaga ucapan kamu ya " kata bu adena geram

Allea memutar bola matanya malas dan tak menggubris ucapan ibu gurunya itu .

" yasudah ... skrng ibu minta kalian jawab pertanyaan ibu satu persatu maju kedepan " kata bu adena sambil membuka tutup spidol lalu mulai menulis soal di papan tulis

Semua murid menatap papan tulis itu dan mulai mengerjakan dibuku tulis sebelum namanya dipanggil untuk mengerjakan didepan kelas .

Setelah selesai menulis bu adena berbalik dan mulai menatap satu persatu anak muridnya.