Different World

Nathan

Wanita itu melangkahkan kakinya memasuki sebuah rumah yg sangat mewah . Dari sinilah sumber suara yg membuat kemampuan nya kembali . Apa yg membuat seluruh kemampuannya dapat kembali hanya mendengar suara itu. 

Dengan perasaan was was dan hati hati wanita itu mulai menelusuri semua ruangan yg berada dirumah ini .

" mom .... " suara lirih itu kembali terdengar ditelinganya

Ia pun terus berjalan hingga suara lirihan itu semakin tajam saat dirinya tepat berada disebuah pintu berwarna hitam .

" darah ..  " gumam wanita itu saat hidungnya mencium bau darah yg menyengat dari dalam ruangan ini

Tanpa basa basi ia pun segera mendobrak pintu itu dan alangkah terkejutnya gadis itu saat melihat seorang gadis meringkuk dengan keadaan yg mengenaskan .

Gadis itu memegangi perutnya dan lantai dibawahnya bersimbah darah . Kepalanya tak berhenti terus mengucurkan darah segar . Pandangan matanya yg redup dan suara ringisan ringisan dari mulutnya yg hampir tak terdengar .

" Allea !" Seru wanita itu sambil mendekati gadis yg dipanggilnya Allea itu

Allea hanya diam diatas pangkuan wanita itu dengan seulas senyuman lemah dibibir pucatnya .

Wanita itu sama percis seperti difoto , ia yakin bahwa wanita inilah ibu kandungnya .

" mom .... " lagi lagi Allea menggumam kan kata itu sambil berusaha menyunggingkan senyumannya dengan susah payah

" ya aku disini sayang " jawab wanita itu sambil mengelus kepala Allea dengan kasih sayang

Namun tak lama mata redup Allea kini benar benar tertutup sempurna .
Wanita itu sempat panik namun dengan cepat ia membopong anaknya itu dan melesat membawa Allea pergi .

Sementara diluar sana . Dua orang pria beda generasi itu memasuki ruangan yg sama seperti wanita tadi .

Mereka mengedarkan pandangannya keseluruh penjuru ruangan itu .

Namun hasilnya nihil mereka tidak menemukan sosok yg sedari tadi mereka cari .

" Ale ?? Dimana kau ?" Gumam Bryan frustasi

" dia tidak ada disini ! Aku mencium bau vampire lain mungkin dia membawa Lea pergi " jelas Alaric sambil mencoba mencium bau vampire lain

" lalu kita harus bagaimana ?" Tanya Bryan

" kita kembali temui Firly dan yg lain lalu bergegas untuk pergi kekastil pusat karena keluarga Athaya tak akan tinggal diam " jawab Alaric sambil melesat keluar dari rumah itu

Bryan pun mengangguk dan ikut melesat walaupun pikirannya masih mencemaskan Allea yg sekarang entah ada dimana .

Sesampainya di tepi hutan mereka berkumpul dengan wajah yg sama sama penuh tanya .

" dimana Andrian ?" Tanya Firly yg tak melihat batang hidung mate nya itu

Seketika Alex dan Adriana saling bertatapan dan itu membuat yg lain kebingungan .

" di..dia " kata Adriana terbata bata

" ini ulah Adis dan Andriel mereka membawa Andrian kekastil utara " kini Alaric yg menjelaskannya

Detik berikutnya Firly berubah panik dan mulai bingung harus berbuat apa .

" apa mau mereka itu arghh !!! " teriak Firly frustasi lalu tanpa disadari gadis itu melesat dengan cepat

Semua terkejut dengan Firly yg menghilang dalam sekejap .

" Bryan kau susul Firly, Ayah akan membawa Alex dan Adriana kekastil pusat " kata Alaric masih berusaha tenang