The Wedding Day (2)

3.6K 293 24
                                    




Mari berbaper-baper lagi :D

tambah baper bacanya sambil dengerin Kamulah Takdirku

Enjoy it!





After Ijab Qabul.....

Stefan dan yuki memasuki kamar yuki yang telah dihias oleh banyak bunga sehingga saat Stefan membuka kamarnya tercium semerbak bunga melati khas kamar pengantin. stefan melepaskan "blangkonnya dan menyimpannya di meja dekat kasur yuki, ia juga melepaskan jas pengantinnya dan menggantungkannya di dekat kursi rias yuki. Sedangkan yuki ia duduk di depan meja rias menunggu orang tata riasnya untuk melepaskan sanggulan dan membersihkan make upnya.

"aku ngantuk, semalem ngak bisa tidur. boleh ngak aku tidur?" kata Stefan menatap yuki. Yuki menoleh pada Stefan dilihatnya mata Stefan yang sayu.

"kamu semalem tidur jam berapa sih yang?" Tanya yuki.

"sekitar jam 3, trus jam setengah 6 udah dibangunin mama" kata Stefan dengan nada pelan sesekali ia menguap.

"ngapain tidur malem banget?"

"ngak bisa tidur, karena grogi trus ngapalin ijab qabul takut nanti salah nyebutin" kata Stefan polos. Membuat yuki tertawa.

"ya udah tidur aja, nanti kalo udah mau siap-siap aku bangunin" Stefan tak mebalas ucapan yuki ia langsung menghempaskan tubuhnya di kasur yuki yang wangi. Dengan posisi tengkurap dan wajah yang mengarah kesamping kea rah yuki, Stefan langsung terlelap tak lama saat kepalanya menyentuh bantal. Yuki hanya menggelengkan kepalanya. Suara pintu terbuka sedikit mengejutkannya, yang datang adalah orang dari tata rias yang akan membantunya membersihkan make upnya. Yuki membiarkan Stefan untuk tertidur sedangkan dirinya mulai dibersihkan dai segala riasannya.

...........

17.00 WIB

Stefan terbangun saat pipinya di tepuk pelan oleh yuki. Saat membuka matanya ia melihat yuki yang tengah duduk di tepi ranjang hanya menggunakan handuk kimono dan kepala yang dibalut handuk. Stefan bangkit dan menggeliat mengumpulkan nyawa sepenuhnya walau matanya masih merem melek.

"kok kamu udah mandi lagi sih?" Tanya Stefan tapi tak dijawab oleh yuki, ia malah menyuruh Stefan untuk mandi. 

"mandi gih biar segeran, ini udah jam 5." Stefan masih terlihat malas-malasan.

"Lemes yang" kata Stefan manja. Yuki menangkupkan tangannya di kedua pipi Stefan, menarik kepala Stefan untuk mendekat lalu mencium bibir Stefan dengan lembut utuk beberapa detik.

"masa pengantin cowoknya lemes sih!, aku aja yang pake sanggul berat semangat-semangat aja tuh." Kata yuki memberi semangat. lalu yuki bangkit mengambil handuk dilemarinya dan memberikannya pada stefan. Stefan menerimanya, Stefan menggaruk kepala bagian belakangnya dan mulai memperhatikan isi kamar yuki.

"kok kamar kamu jadi rame gini sih yang?" kata Stefan dengan nada heran.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
This Is Just About Us (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang