Difficult Love

Chapter [27]

"Ma please.... boleh yaa??"

Wanita itu terlihat ragu ragu dengan keputusan anaknya.

Ia takut masa lalunya akan menghantuinya kembali.

"Oke. kamu boleh satu sekolah sama dia. Tapi jangan harap mama ngizinin dia tinggal dirumah kita."

"Ma tapii.."

"Mama ga nerima penolakan sayang. Yaudah. Mama pergi dulu. Semuanya mang ucup aja yang atur."

Mendengar penjelasan ibunya, ia pun menundukkan kepalanya lesu.

'Sha, sorry gue udah gagal buat lo tinggal sama kita lagi.' Ucap keyla dalam hati.

××××

"Eh woy.. kalian tau gak sih. Ada anak baru dikelas kita."

"Oh ya?? Cewek atau cowok? Kalau cowok namanya siapa? Ganteng gak?" Tanya keysha antusias.

Keysha merupakan cewek pemburu cogan. Namun tetap saja tak ada yang dapat menggantikan posisi daffa dihatinya.

"Astaga keysha.. nanya tuh satu satu dong. Semangat banget sih lo." Sambung aira yang tidak tahan mendengar suara cempreng keysha.

"Iya tuh bener ra. Semangat banget lo key. Sayangnya anak barunya bukan cowok key. Tapi cewek. Hahah kasian.."

"Iihh rereee!! Jahat banget sih.." ucap keysha sambil memukuli revan dengan buku tulis yang ada ditangannya.

Tibatiba seorang siswa dari kelas XI IPA 1 memasuki ruangan.

"Woyy.. buk damn dataangg!!"

*damina = damn (julukan untuk guru bahasa indonesia yang merupakan salah satu guru killer di SMA BIMA JAYA.)

Sontak semua seisi kelas yang tadinya ricuh kini menjadi senyap.

"Selamat pagi."

"Pagi buk."

"Bangkunya masih berdebu!! Kamu!! Maju.." ucap bu damani sambil menunjuk keysha.

'Anjir. Kok gue sih. Kan hari ini jadwalnya aira yang piket' umpat keysha dalam hati sambil menatap aira.

Namun yang ditatap hanya bisa menampilkan wajah polos tak berdosanya.

Kemudian keysha pun maju dan membersihkan bangku guru dengan menggunakan kemoceng.

TokTokTok.

"Iya silahkan masuk"

Kemudian semua siswa semakin hening dan terpana dengan gadis yang sekarang sudah berdiri tepat di depan kelas.

Sama seperti yang lain. Keysha hanya bisa terdiam dan mematung didepan kelas.

Ia tepat berdiri disamping gadis tadi.

"Baik. Perkenalkan nama kamu."

"Nama saya Keyla Aulia. Biasa dipanggil lala. Dan saya adalah...."

Gadis itu berhenti dan menatap kearah keysha dengan senyuman manisnya dan kemudian melanjutkan katakatanya.

"Saudara kembar keysha."

Mendengar hal itu semua warga kelas menatap keysha dan keyla secara bergantian.

Keysha selama ini tidak pernah mengatakan bahwa ia memiliki saudara kembar.

Apalagi melihat saudara kembarnya yang jauh lebih cantik dibanding keysha membuat semua orang sulit percaya.

"Etdah.. ni anak baru suka becanda kali ya. Yakali dia saudara kembar keysha. Gapercaya gue." Ucap vano yang merupakan salah satu orang bermulut ember dikelas itu.