"Kenapa kau mengajakku , apa kau ingin mengajakku makan. Kebetulan sekali aku sedang lapar sekarang. Oppa, kau adalah orang yang begitu perhatian dan mengerti tentangku" Bomi merangkul lengan Jin senang.
"Siapa yang ingin mengajakmu pergi untuk makan. Aku ingin kau menemaniku ke suatu tempat. Kau pasti akan sangat menyukainya" ucap Jin membuat Bomi tersenyum kecut.
"Memangnya apa yang akan membuatku menyukainya. Tempat seperti apa itu" tanya Bomi penasaran menghentikan langkahnya.
"Kau akan tau nanti" jawab Jin melepaskan tangan Bomi dari lengannya. Bomi pun melipatkan tangan didada kesal.
"Aku tidak mau pergi jika kau tidak memberitahuku kemana kau akan pergi mengajakku" ketus Bomi.
"Hei.. Nona Yoon, dengarkan aku. Aku hanya ingin mengajakmu ke suatu tempat seperti yang biasa kau lakukan. Mengerti" ujar Jin keluar dari restorannya.
"Memangnya apa yang biasa aku lakukan" tanya Bomi heran yang ikut keluar dari restoran.
"Kau, jangan terlalu banyak bicara. Kau ingin pergi atau tidak. Jika tidak mau ya sudah, aku akan pergi sendiri saja" ujar Jin memasuki mobil dan menghidupkan mesin mobilnya.
"Hei.. Seokjin, jangan mengancamku kalau kau akan pergi sendiri ya. Ingat aku ini Yoon Bomi, orang yang tidak akan menolak permintaan untuk menemani seorang teman. Ayo kita pergi, aku penasaran tempat seperti apakah itu" ucap Bomi masuk ke dalam mobil Jin dengan wajah senangnya.
"Aku tau kau tidak akan menolaknya" ujar Jin tersenyum. Keduanya pun pergi.
"Kalian tidak usah heran melihat keduanya" ucap Taehyung menghampiri Sunye dan Doyeon yang ternganga melihat Jin dan Bomi. Seperti sepasang kekasih.
"Apa" kaget Doyeon dan juga Sunye. Taehyung pun tersenyum kecil.
"Keakraban keduanya terjadi begitu saja. Kalian mau tau kisah keduanya" tanya Taehyung membuat Doyeon dan juga Sunye menatapnya penasaran.
"Kisahnya bermulai dari pertengkaran kecil" ujar Taehyung mengingat jelas pertengkaran Bomi dan Jin yang berujung menjadi persahabatan. Taehyung pun menceritakan kepada Doyeon dan juga Sunye bagaimana bisa Bomi dan Jin bisa menjadi teman.
Jungkook yang baru saja datang ke restoran Jin pun menghentikan langkahnya mendengar cerita Taehyung. Raut wajahnya berubah menjadi kebingungan, kenapa Taehyung tiba-tiba bercerita tentang masa lalu Jin yang bersama Bomi.
"Mereka terlihat seperti sepasang kekasih. Apa keduanya tidak memiliki perasaan sama sekali ?" tanya Sunye setelah Taehyung mengakhiri ceritanya , Taehyung pun tersenyum menolehkan ke arah pintu.
"Jung Jungkook, kapan kau ada di sini ?" ucap Taehyung gagap. Jungkook pun mendekat kepadanya.
"Sebenarnya apa yang telah terjadi, kenapa kau terlihat ketakutan ketika melihat ku. Kenapa menjadi gugup seperti itu. Taehyung, apa yang telah kau katakan. Kenapa kau tiba-tiba menceritakan kisah Jin dan juga"
"Jungkook maafkan aku, sepertinya aku salah dalam bicara. Kau lupakanlah apa yang telah aku ucapkan ini. Oh ya, aku lupa jika aku sedang memasak sop si dapur. Kau ku tinggal dulu ya" Taehyung segera pergi untuk mengelak dari pertanyaan Jungkook.
"Kemana Jin, bosmu" tanya Jungkook. Doyeon sedikit terhenyak kaget melihat Jungkook.
"Bos pergi ke suatu tempat" jawab Doyeon sedikit takut. Jungkook menatapnya tajam.
"Dengan seorang teman bernama"
"Doyeon, Sunye. Kemarilah, tolong aku sebentar" teriak Taehyung dari arah dapur memotong ucapan Sunye. Keduanya pun pergi meninggalkan kebingungan pada wajah Jungkook. Jungkook pun menghampiri meja kasir, tepatnya ke Jenny.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kookies Oppa , Can You Love Me ?
RomancePerjuangan seorang gadis untuk mendapatkan cinta dari orang yang disukainya. Apakah orang itu akan menyukainya juga ?. Apakah orang itu memiliki perasaan yang sama pada gadis itu ?. Bagaimana jika sang gadis yang begitu mencintai sang pria , tiba-ti...