"Ada sesuatu yang aneh terjadi pada Bomi" ucap Jimin, membuatku menoleh ke arahnya. Jimin pun mengangguk pasti.
"Apa yang terjadi padanya ?" heran Jimin sendiri.
"Apa kau bertemu dengannya dan berbicara dengannya ?" tanya Jimin padaku."Ya" kataku berpikir apa yang terjadi padaku dengan Bomi barusan.
"Apa yang ia katakan ?"
"Tidak ada apa-apa. Memangnya apa masalahmu ?" tanyaku heran sedikit penasaran.
"Tidak ada masalah apa-apa. Hanya saja aku heran melihatnya. Kau tidak tau apa yang terjadi padanya ?. Bukankah kau bersamanya dua minggu terakhir ini ?" tanya Jimin heran, apalagi aku.
"Maksudmu ?"
"Hei..hei.. kau pergi bersamanya. Malah berpura-pura tidak tau. Apa yang kalian sembunyikan padaku. Bahkan kalian sudah resmi menjadi sepasang kekasih saja tidak memberitahuku " ucap Jimin sedikit menggoda.
"Aku bahkan tidak tau apa yang kau katakan sekarang. Aku tidak bersama Bomi selama dua minggu ini. Aku pulang kampung halaman nenekku bersama Ibuku. Pertanyaanmu sangat aneh" ucap Jungkook menggeleng kepalanya.
"Apa ?" kaget Jimin setelah mendengar perkataanku.
"Kau tidak bersamanya. Jadi, selama ini Bomi kemana dua minggu terakhir. Bahkan ia tidak sekolah. Mendengar kabarnya saja tidak. Apa kau tidak tau ?""Apa ?. Dua minggu terakhir ini Bomi tidak ke sekolah" kagetku setelah mendengar ucapan Jimin.
"Bomi ada mengirim pesan padaku. Dan pesan itu tidak bisa aku balas karna dikampung nenekku sangat susah mau mencari sinyal ponsel. Aku benar-benar tidak tau apa yang terjadi padanya sekarang. Benar apa yang kau katakan itu. Bomi terlihat sedikit aneh. Ketika aku bicara padanya, ia hanya menampakkan wajah bingungnya padaku. Seperti ia tidak mengenalku sama sekali" ucap Jungkook sedih.
"Aku sama sekali tidak tau apa yang terjadi. Apa ia dengan sengaja berpura-pura tidak tau atau..." ucap Jungkook menggantung.
"Atau apa ?" tanya Jimin penasaran.
"Minggu yang lalu , Baekhyun mengirim pesan padaku. Ada hal yang penting yang ingin ia bicarakan. Ia menyuruhku menelponnya. Sebenarnya aku penasaran apa yang ingin ia katakan padaku. Tapi aku malas ingin menelponnya balik" tambah Jungkook.
"Sepulang sekolah , kau datanglah kerumah Bomi. Dan bertanya apa yang terjadi padanya" saran Jimin padaku, aku pun mengangguk mengiyakan.
KRING..KRING.. bel sekolah telah berbunyi menandakan waktunya pulang kerumah. Dengan perlahan Bomi memasukkan buku-buku ke dalam tas dan ia beranjak dari kursi melewati Jungkook yang terus melihatnya , begitu juga Jimin melihatnya heran.
Jungkook segera bangkit dari duduknya mengejar Bomi dari belakang tanpa sepengetahuan Bomi. Bomi terus saja berjalan, melihat sana-sini melihat area itu. Seperti menghafalkan jalan satu persatu.
Kenapa aku tidak bisa mengingat tempat ini. Apa yang terjadi padaku ?. Kenapa aku lupa begitu saja... batin Bomi lirih sedih. Ia pun menghentikan langkahnya tepat di halte penungguan bis dan duduk disana dengan pandangan kosong ke depan.
Dari jauh sana, Jungkook melihat ke arah Bomi. Ia tidak tau apa yang terjadi pada Bomi sebenarnya. Ia mendekat ke arah Bomi dan duduk di samping Bomi.
Sepertinya Bomi tidak menyadari keberadaannya yang terus saja melamun memikirkan sesuatu."Bomi.." panggil Jungkook.
"Bomi.." panggilnya lagi.
"Bom.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Kookies Oppa , Can You Love Me ?
RomansaPerjuangan seorang gadis untuk mendapatkan cinta dari orang yang disukainya. Apakah orang itu akan menyukainya juga ?. Apakah orang itu memiliki perasaan yang sama pada gadis itu ?. Bagaimana jika sang gadis yang begitu mencintai sang pria , tiba-ti...