ANNORA POV
Aku membuka mataku dengan perlahan karena pantulan cahaya matahari mengenai pelupuk mataku, aku menatap kearah sepasang lengan yang masih memelukku dengan begitu erat dan posesifnya. Aku menyentuh pipi nya dengan perlahan untuk membangunkannya.
Aku terus menyentuh pipinya agar ia mau membuka matanya namun ia masih tetap tertidur. Perlahan aku mendekatkan wajahku kearahnya dan mengecup puncak kepalanya lalu perlahan-lahan mengecup hidung dan pipinya, saat aku ingin mengecup ujung bibirnya tiba-tiba Dave mencengkram pinggangku.
"Apa yang kau lakukan, hm?" Tanyanya dengan suara serak miliknya. "Kau ingin mengulang malam panas kita seperti semalam?"
Wajahku memerah karena ucapannya, dan sedikit menjauh darinya.
"Kenapa, hm? Apa kau ingin mengulangnya? Aku tidak keberatan dengan hal itu"
Aku mengangkat wajahku dan menatapnya.
"Ada apa sayang? Katakan lah"
Aku hanya menggeleng dan kembali menundukkan wajahku. Aku merasakan Dave merubah posisinya menjadi duduk dan menarikku untuk mengikuti dirinya.
"Mengapa kau selalu menundukan wajahmu ketika sedang bersemu?" Tanyanya seraya mengacak rambutku. "Aku ingin melihat wajah istriku pagi ini"
Aku hanya menggeleng dan semakin menundukan wajahku. "Ayolah sayang"
Perlahan-lahan aku mulai mengangkat wajahku untuk menatapnya. Ia tersenyum padaku dan mengelus rambutku.
"Kau sangat lucu" akunya. "Aku mencintaimu" ujarnya setelah ia melepas ciumannya.
"Aku lapar, Dave"
Ia mengangkat alisnya, "Kau lapar? Apa kau ingin memakan adikku?"
Aku menatapnya dengan pandangan terkejut. "Aku hanya bercanda sayang" ucapnya seraya menyentuh tanganku dan mencium jariku.
"Aku akan membersihkan diriku, bisakah kau memesan sarapan pada hotel ini?" Tanyaku.
"Aku ingin mandi bersama dan mungkin kita bisa mengulang adegan semalam"
Aku hanya memutar mataku jengah dan menuruni kasur.
"Hei! Mengapa meninggalkan suamimu?"
Aku segera membersihkan diriku rasanya tubuhku sangat lengket, aku menatap cincin pernikahanku yang bertengger di jari kiri manisku dan mengusapnya, sungguh aku bersyukur bisa menjadi miliknya seutuhnya.
Aku sedang menatap diriku di depan pantulan besar setelah tubuhku di balut kimono putih yang berada di dalam kamar mandi, aku mendengar suara pintu terbuka tanpa menolehpun aku sudah tahu bahwa itu adalah Dave, aku terus mengusap rambutku dengan handuk hingga merasakan pelukan hangat datang di arah belakang tubuhku. Aku memejamkan mataku untuk merasakan pelukannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ANNORA
Romance⚠ PART MASIH LENGKAP DAN DI PRIVATE!!! Selamanya kau akan tetap menjadi milikku.