Setelah masuk ke dalam gua keadaan di dalam gua terlihat berbeda, jika dari luar terlihat kotor dan mengerikan lain hal'nya di dalam, karena di dalam gua sangat bersih dan rapi bahkan ada ranjang untuk mereka tidur, ada meja dan sopa juga semua lengkap, di dalam gua ini seperti di apartement luas dan mewahnya sama.
Mungkin karena itu charles mengatakan jika mereka akan baik-baik saja di dalam gua ini, sebab gua ini sangat mewah dan mereka akan nyaman tinggal di gua ini.
"Untuk saat ini kita akan tinggal disini" kata charles.
"Lalu dimana putra kita tinggal" tanya sheryl kepada suaminya itu.
"Dia tinggal di rumah sam, kau tidak perlu cemas sam akan menjaganya dengan baik, aku mengenal sam sejak lama jadi aku tahu bagaimana dia" kata charles.
"Baiklah" jawab sheryl.
"Kemarilah, aku akan mengobati tanganmu dulu setelah itu istirahatlah" kata charles sambil menarik pelan tangan sheryl.
Sheryl duduk di samping suaminya dan membiarkan charles mengobati lukanya, ketika charles mengolesi salep tepat di lukanya sheryl meringis kesakitan melihat istrinya meringis kesakitan charles merasa bersalah, sebab karena dirinya sheryl seperti ini.
Charles meniup luka sheryl agar rasa sakitnya berkurang, lalu dia melanjutkan pengobatannya dengan hati-hati.
Sheryl memandangi wajah suaminya tanpa berkedip, dia sangat mencintai pria ini, bukti cinta itu sudah ada dia adalah varrel, buah cinta mereka setelah banyak rintangan yang menghalangi cinta mereka dan kini rintangan itu datang lagi untuk keluarganya.
Entah kapan mereka akan hidup tenang tanpa ada satu orangpun yang mengusik kehidupan mereka, benar kata neneknya dulu, setelah berumah tangga masalah akan semakin besar dan jika kita tidak mampu menghadapinya maka hancurlah sudah, tapi sheryl akan tetap bertahan demi anak dan suaminya.
Setelah selesai mengobati luka istrinya charles memandang wajah istrinya sehingga mereka saling memandang, charles tersenyum menenangkan karena melihat istrinya yang tampak cemas.
"Kenapa kau mudah sekali merasa cemas, aku sudah berapa kali bilang padamu kalau semuanya akan baik-baik saja" kata charles sambil mengusap kedua pipi istrinya.
Sheryl sangat menikmati perlakuan charles padanya, sehingga dia memejamkan matanya sambil tersenyum, sampai sesuatu yang kenyal menyentuh bibirnya, sheryl membuka matanya dan bertatapan dengan mata charles yang berada sangat dekat dengan matanya.
Ternyata yang menyentuh bibirnya adalah bibir suaminya yang sedang menciumnya, awalnya hanya ciuman biasa sampai akhirnya menjadi sesuatu yang besar, yang menciptakan erangan dan teriakan dari mulut mereka.
Sheryl tidak bisa menjelaskan dengan kata-kata tentang apa yang dia rasakan, dan dia berharap perasaan itu akan selalu mereka rasakan selamanya, sheryl menoleh ke kanan dan melihat suaminya yang tertidur pulas karena lelah setelah melakukan kegiatan rutin mereka.
Charles pria yang kuat dia bisa tahan sampai semalaman, dulu saat baru menikah dan belum ada varrel di kehidupan mereka, charles melakukannya dari pagi sampai menjelang pagi, dia hanya beristirahat lima menit saja setelah itu melanjutkan kegiatannya, tanpa perduli keadaan sheryl yang sudah lemas dan tertidur.
Dia melakukan itu karena suatu hari sheryl pernah menantangnya, dan sheryl lupa siapa yang sedang dia tantang sehingga membuatnya menyesal telah mengatakan tantangan itu kepada suaminya.
"Sekarang aku mungkin tidak bisa hidup tanpamu charles" kata sheryl sambil terkekeh.
Dia tahu jika charles tidak bisa mendengar kata-katanya dan dia pun tidak mengharapkan itu, karena kalau charles mendengar apa yang dia katakan barusan, suaminya pasti akan meledeknya habis-habisan.

KAMU SEDANG MEMBACA
SEXY WAITRESS
RomanceCHARLES CHRISTOPHER pria tampan dan mapan yang di gilai banyak wanita, namun tidak ada satu wanita pun yang mampu meluluhkan hatinya yang beku bagaikan es, di matanya semua wanita penjilat hanya ingin hartanya saja lalu setelah si pria jatuh miskin...