"Aku tidak bisa menahannya lagi! Aku sudah berusaha melakukan apa yang kau minta, tapi aku tidak bisa melakukannya. Setiap hari aku harus menahan rasa ini tapi aku tidak bisa Chorong!"
Suho masih memeluk Chorong erat.
"Setiap malam aku selalu memikirkanmu. Bertanya bagaimana keadaanmu. Kapan kau akan masuk lagi. Ada begitu banyak hal yang kutanyakan kepadamu tapi aku hanya bisa menanyakannya pada angin" Lanjutnya.
"Suho.."
"Suaramu. Apa kau tau bagaimana berharapnya aku selama beberapa hari ini untuk mendengar suaramu? Memanggil namaku..kurasa aku benar-benar sudah gila"
Chorong masih bergeming. Tapi ia tidak peduli.
"Aku tidak bisa melakukannya, Chorong. Tidak bisa. Tidak bisakah kau memahami perasaanku?"
"..."
"Terus terang aku marah melihatmu satu rumah dengan pria lain! Aku sangat tidak menyukainya! Rasanya aku ingin memukulnya! Ta..tapi..dia sahabatku. Dia..sahabat baikku..dan..kau..adalah gadis yang kucintai.." Suho menitikkan air mata tanpa sadar setelah mengatakan hal itu.
"Tidakkah kau bisa melihat bagaimana aku begitu menyukaimu?"
---
Sonkkeute noreul neukkyoboryo hedo
"Tidakkah kau bisa melihat bagaimana aku begitu menyukaimu?"
Chanyeol melangkah dengan lesu menuju taman belakang Sekolah. Ia duduk sambil merenungkan ucapan Suho yang tidak sengaja ia dengar di Perpustakaan.
"..dia sahabatku. Dia..sahabat baikku..dan..kau..adalah gadis yang kucintai.."
'Apa yang telah kulakukan?!'
"Lo akhirnya masuk juga. Padahal tadinya gue masih nebak lo absen lagi hari ini" Ucap Chae Won yang sedikit kaget dengan kehadiran Chanyeol.
Chanyeol hanya bergeming tidak menanggapi ucapan Chae Won. Gadis itu lalu berjalan ke arahnya dan duduk di depannya.
"Apa menurut lo gue orang yang jahat?" Tanya Chanyeol tiba-tiba pada Chae Won.
Chae Won menaikkan alisnya. "Kenapa lo tiba-tiba tanya gitu?"
"Gue ngerasa kayaknya gue jadi orang yang paling jahat. Tapi.."
"Yeol, menurut gue. Nggak ada yang salah disini. Dan untuk pertanyaan lo, lo bukan orang jahat. Gue yakin punya alasan dibalik ini"
Chanyeol tidak bicara apapun.
"Biar gue tebak. Ini pasti ada hubungannya sama Suho dan Chorong kan?"
Chanyeol mengangguk. Ia mengarahkan tatapannya ke arah jendela Perpustakaan, melihat Chorong yang kini diam.
"Gue tadi nggak sengaja dateng ke Perpus buat nyusul dia. Dan ternyata..gue liat Suho meluk dia dan ngaku soal perasaannya"
Kini Chae Won duduk disebelahnya. "Yeol. Nggak ada yang salah sama yang namanya cinta. Ya mungkin emang waktu dan kondisinya aja yang agak..susah. Gue yakin Suho bilang begitu sama Chorong itu karena dia mau Chorong tau perasaannya. Begitupun dengan lo. Lo juga mau kan ngasih tau tentang perasaan lo ke dia?" Pertanyaan Chae Won membuatnya menatap gadis itu sejenak.
"Darimana lo tau?"
"Keliatan kali dari sikap lo ke Chorong"
"Terus..apa yang harus gue lakukan? Jujur, gue nggak bisa ngerelain Chorong buat Suho. Meskipun gue udah nyoba bilang ke diri gue sendiri. Gue..tulus mencintai dia.."
KAMU SEDANG MEMBACA
A Story About You and Me
Fanfictionmereka pernah bilang bahwa cinta akan membawa kebahagiaan.... mereka pernah bilang jika cinta bisa membawamu pada cerita yang indah... mereka pernah bilang cinta bisa merubahmu menjadi lebih baik... "Itu semua bohong..itu hanya karena mereka memilik...