"Chorong! Lo kenapa?! Chorong!" Chae Won memanggil lalu berlari menyusul gadis itu.
Ia menghentikan langkahnya untuk mengambil nafas ketika ia melihat Chorong sedang duduk terisak di halaman belakang Lab Kimia.
Chae Won lalu melangkah perlahan mendekati Chorong kemudian duduk disampingnya dan memeluk gadis itu.
"Lo kenapa Rong? Siapa yang bikin lo nangis begini?" Tanyanya memeluk sahabatnya itu erat.
Tangis Chorong semakin tumpah dan tak mampu untuk dibendung lagi. Chae Won mengusap punggung gadis itu berusaha untuk menenangkannya.
"Keluarin kalau itu bisa bikin lo lega Rong. Entah apa yang bikin lo nangis tapi biarin semua emosi lo keluar dulu"
"Ke..kenapa..semuanya..jj..jadi begini? G..ggue..cu..cuma mau kembali..nn..normal kayak dulu lagi"
"Emang apa yang terjadi sama lo Rong?"
"Su..Suhoo...sama Chan..Chan..hiks"
Tangis Chorong kembali mengalir membuat Chae Won penasaran dengan jawaban yang hendak gadis itu berikan padanya.
"..Chanyeol bilang kalau mereka suka sama gue"
Chae Won terbelalak kaget saat mendengar kalimat terakhir Chorong. Ia tidak menyangka bahwa kedua pria itu sama-sama memendam perasaan yang sama pada Chorong.
Chae Won hanya mempererat pelukannya pada Chorong terus berusaha untuk menenangkannya. Ia tahu bahwa ini tidak mudah untuk Chorong menerima kenyataan bahwa kedua pria yang saling bersahabat itu menyukai satu orang yang sama.
Ditambah dengan keadaan bahwa Chorong dan mereka bukanlah dari tempat yang sama.
Ini pasti menjadi beban lagi untuk Chorong. Kali ini Bomi tidak akan tinggal diam.
Ia menghela nafas tanpa suara dan terus menenangkan sahabatnya itu.
'Apapun yang terjadi nanti, gue bakalan tetap ada disamping lo Rong. Gue janji'
---
Chanyeol mengelap darah yang mengalir dari sudut bibirnya.
"Apa lo masih bilang kalau lo nggak bakal.."
"Ya. Gue nggak akan pernah berhenti mendapatkannya. Meskipun gue harus menderita, asalkan dia ada disamping gue"
"OMONG KOSONG!" Suho melayangkan tinjunya lagi dan Chanyeol jatuh tersungkur.
"Apa ini yang lo sebut berusaha?! Setelah apa yang lo perbuat ke dia?! Sekarang lo malah dengan gampangnya bilang kalau lo menyukainya?!" Suho tak mampu menahan emosinya kali ini menarik kerah Chanyeol dan memaksanya bangun.
"SADARLAH KALAU SELAMA INI ALASAN DIA MENANGIS ADALAH KARENA LO! APA LO NGGAK PERNAH TAU KALAU BOMI AKAN BERBUAT APAPUN UNTUK MENYINGKIRKAN SIAPAPUN YANG BERANI NGAMBIL LO DARI DIA!"
"DAN SEKARANG LIAT APA YANG LO LAKUKAN! LO UDAH BIKIN DIA TERDORONG KE JURANG! DAN GUE YAKIN BOMI UDAH DENGER APA YANG LO BILANG KE CHORONG!"
Chanyeol terdiam mencerna ucapan Suho padanya. Suho melepaskan cengkramannya dan ia terjatuh lemas.
"Gue peringatin. Jangan pernah sekalipun mendekati Chorong atau lo bakal kehilangan sahabat karib lo!"
Suho lalu pergi meninggalkannya yang masih terkulai lemas. Air matanya tanpa sadar mengalir.
"Gue nggak bisa terus ngebohongin perasaan gue sendiri...gue mencintainya...dan gue nggak peduli apa yang bakal terjadi yang jelas gue nggak mau kehilangan dia..hu..hu..hu.."
KAMU SEDANG MEMBACA
A Story About You and Me
Фанфикmereka pernah bilang bahwa cinta akan membawa kebahagiaan.... mereka pernah bilang jika cinta bisa membawamu pada cerita yang indah... mereka pernah bilang cinta bisa merubahmu menjadi lebih baik... "Itu semua bohong..itu hanya karena mereka memilik...
