lepaskan aku

chapter3

Sebuah mobil berwarna putih terparkir manis di perkarangan rumah yang besar nan megah terbukalah pintu mobil itu menampakkan seseorang keluar dari dalam sana dengan kaca mata hitam yang ia lepas menaruhnya di saku bajunya kakinya melangkah memasuki rumah itu dan ekor matanya mengelilingi setiap inci yang ada di dalamnya mencari keberadaan sahabatnya memdadak langkahnya terhenti tepat di dalam ruang tamu mendapati sahabatnya yang sedang asik menonton tv sambil mencomot cemilan yang di pegangnya dengan segera ia menghampirinya duduk di sana dengan rasa kesal lalu merampas cemilannya mencomot satu biji makanan di sana sambil arah matanya menuju siaran tv.

"Qeella lo main asal nyelonong aja jadi orang udah main asal ambil makanan gue lagi sini gak"ucap prilly kesal dengan berusaha mengambil cemilannya.

"Omg prilly minta dikit apa gue laper nih buru buru eh udah yuk kitakan mau ospek ke kampus nyebelin itu masa kita kita harus bawa kertas dengan tulisan nama kita kita sih nyebelin gak gue udah cantik cantik dandan eh malah jadi kadar kecantikan gue sedikit pudar dengan adanya ini nih"kesal qeella sambil menunjuk kertas yang tergantung di lehernya.

"Ikhlasin aja udah ah yuk kita berangkat nanti keburu di mulai deh"prilly ia mengalihkan arah pembicaraannya lalu menarik tangan sahabatnya dengan kasar.

****************************************************************

Kini kedua gadis itu telah sampai di kampus yang elit itu lalu mereka membuka pintu mobil membuka kaca mata yang bertengger di hidung mancung mereka. Qeella gadis itu membuka kaca matanya menaruhnya di saku bajunya dengan tangan yang selalu ia sibakkan membuat rambut panjangnya terbang tertiup angin. Prilly ia membuka kaca matanya menaruhnya di saku bajunya membenarkan rambutnya yang sedikit berantakan lalu kaki mereka melangkah melewati orang orang yang lalu lalang di hadapan mereka menuju tempat di mana ospek di adakan.

Kini mereka telah berada di kumpulan anak anak maba lainnya yang sedang berbaris karna acara akan di mulai mereka pun ikut berbaris di depan anak anak maba lainnya prilly di arah kanan dan qeella di arah kiri samping prilly agar mereka bisa melihat wujud kakak kakak siniornya yang menurut orang orang ganteng.

Terlihat seseorang berjalan menuju di mana tempat anak anak maba yang sedang berdiri dengan tertib setelah itu ia dan lainnya berjalan ke sana melihat mereka yang sedang memandangnya dengan tatapan ntahlah ia hanya mengedikkan bahunya acuh lalu sedikit memberikan sedikit senyuman tipis kepada mereka membuat suasana menjadi riuh.

"Tenang tenang perkenalkan nama gue amira anjani dan gue di sini akan memberikan tugas kepada maba lainnya menurut perintah sinior tertua kita yang ada di sebelah gue dia bernama kennan kusumartha"ucap gadis memperkenalkan dirinya sekaligus memperkenalkan orang yang ada di sebelahnya yang tadi membuat suasana menjadi riuh.

"It's okay gue di sini akan memberikan tugas kepada kalian tugas kalian adalah meminta tanda tangan sinior sinior lainnya waktu kalian hanya 1 jam dengan tanda tangan sebanyak mungkin setelah itu berikan tugas itu ke amira atau gue terima kasih"jelas pria yang bernama kennan itu lalu ia sedikit memberikan senyumannya lagi.

****************************************************************

"Omg berry berry sweet tuh kakak sinior ganteng banget prill ahhh mau deh jadi pacarnya aduh duh prill gue butuh oksigen deh kayanya ahh mana tuh kakak sinior gue butuh nafas buatannya tuh kan tuh kan"ucap qeella dengan nada lebaynya sambil memegang dadanya.

"Ist lebay banget sih lo udah deh kita laksanain tugas yang sebentar lagi selesai tinggal minta tanda tangan mereka nih yang kayanya lagi nongkrong deh tapi tunggu liat deh qeell itu kakak sinior cewe itu gak sopan banget sih pacaran di tempat terbuka apalagi di depan anak anak maba yang lagi merhatiin mereka"ucap prilly sambil menunjuk ke arah mereka.

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

Salam untuk semuanya.

Velieyansyah.