chapter8

2.5K 96 0
                                    

"Suatu saat nanti semuanya akan berakhir dengan kata ending bahagia kamu serahin aja semua kepada tuhan tuhan itu maha adil dan maha pemberi kamu jangan pernah putus asa kini kita ini seperti di uji oleh tuhan dan kita harus menghadapi ujian ini dengan penuh kesabaran tidak dengan kerapuan kita harus berusaha tegar walau hati kita kini menangis cobalah kamu hilangin kerapuan kamu dan berusaha untuk mencoba tegar menghadapinya dengan sebuah senyuman"ucap kennan berusaha membuat qeella bangkit dari kerapuhan dan penyesalannya ia tidak ingin melihat orang yang ia cintai menjadi seperti ini ia ingin qeella yang dulu kembali.

Qeella mendongakkan wajahnya menatap kennan terharu ia bangga mempunyai kennan lalu ia mulai menghapus air matanya mencoba untuk mengukir sebuah senyuman termanis yang ia miliki.

"Kamu benar aku harus berusaha tegar aku harus bangkit dari kerapuhanku aku akan berusaha demi dia"ucap qeella lalu tersenyum menatap kennan.

Kennan juga ikut tersenyum mendengarnya lalu ia memeluk qeella dengan begitu erat qeella pun membalas pelukannya tak kala erat.

Kini dewi siang telah berganti menjadi dewa seorang gadis cantik nampak sedang berjaga jaga tapi tidak bisa di pungkiri ada raut kelelahan di wajah cantiknya dan sesekali ia selalu menguap akibat dari efek ngantuknya lalu ia beranjak dari duduknya mengambil air minum yang ada di nakas lalu ia mulai mencipratkan air itu ke wajahnya agar ia tidak mengantuk lagi setelah itu ia mulai duduk kembali menatap wajah damai sahabatnya.

"Hei kayanya lo masih betah sama tidur panjang lo kapan lo bangun gue janji deh gue gak akan buat onar lagi hehehe gue jadi inget waktu kita pertama masuk kampus itu tuh waktu kita mulai menjalani ospek lo inget gak tingkah lebay gue saat pertama kali gue liat kennan uhh gue jadi kangen deh masa masa itu dan saat gue sama lo ngejalanin tugas dari kennan hehehe harusnya gue bilang ke kennan dengan sebutan kakak tapi kayanya lidah gue gak bisa deh bilang ke dia kakak lo inget waktu kita sedikit lagi tugas yang di beri kennan hampir selesai hanya tinggal minta tanda tangan dua makhluk sialan itu masa pacaran pake acara ciuman sih yah kalau ciumannya di tempat tertutup itu itu baru wajar tapi ini mah beh gak beres tau ciuman di tempat terbuka ngeselin tau gak liat apa yang di sini lagi jones pokoknya waktu itu gue keselnya banget tau ist rasanya gue gak mau inget masa masa itu"kesal qeella membayangkan semua masa masa dulunya.

"Tapi tenang aja itu udah jadi masa lalu yang paling nyebelin sedunia dan liat gue udah gak jadi kekanak kanakan lagi gue udah jadi qeella yang lebih dewasa gue udah ngerti semuanya gue yakin dan gue punya firasat kalau lo akan kembali ke dalam kehidupan kita"ucap qeella pasti lalu ia tersenyum.

"Gue beruntung punya sahabat kaya lo dan gue gak mau nyia nyiain lo semoga firasat gue ini akan terwujud gue kangen lo semua orang yang sayang sama lo termasuk kak ali juga kangen sama lo semoga lo akan membuka mata lo menatap kami dengan penuh rasa rindu"gumam qeella tak terasa rasa kantuk telah menyerangnya dan membawanya ke alam mimpi.

****************************************************************

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

Salam untuk semuanya.

Velieyansyah.

lepaskan akuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang