Kamulah TakdirKu

part 4

Kami disekolah hanya sekedar masuk saja karena sudah pengambilan raport dan saat nya class meeting.

Aku tidak mengikuti kegiatan apapun aku hanya menjadi penonton saja.

Sedangkan teman-teman perempuan ku ikut semua termasuk Shilla ia ikut Voly dan Sepak bola tim wanita.

***

Kelas ku bersorak ketika poin akhir Shilla men servis bola voly kulihat Rio bersemangat dan membawa sebotol minuman dingin. Hatiku sakit namun sudahlah.
Dan akhirr nya.

"Yeeee, Shilla kamu hebat selamat ya."

"Shilla kamu memang wanita berbakat dalam bidang apapun kamu pandai mau akademis bahkan non akademis pun semua kamu kuasai."

"Kak Shilla memang hebat aku nge fans sama kak Shilla."

"Shill selamat ya kamu membanggakan kelas kita."
Aku mengucapkan selamat kepada Shilla seperti siswa lainnya dan Shilla pun tersenyum kepadaku.

"Terimakasih ya Fy ,kamu wanita baik." Shilla tersenyum tulus kepadaku.

tiba-tiba Rio datang dan mengusap keringat yang mengucur di dahi Shilla, aku yang melihat itu didepan mata ku sendiri langsung menunduk karena adegan itu membuat ku em sedikit cemburu.

Dan Rio langsung membukakan tutup botol minuman dingin yang digenggam nya lalu diberikan kepada Shilla, aku langsung pergi dari hadapan mereka tanpa pamit kepada Shilla.

Beberapa jam kemudian bagian pertandingan sepak bola wanita dan lagi lagi Shilla lah yang utama terpilih mewakili kelas dan aku hanya diam saja melihat teman-teman ku membentuk tim karena aku tidak suka pula dengan sepak bola.

Pertandingan pun dimulai tim lawan sangat lah gesit ,Shilla saja yang pandai selalu saja bola nya terampas oleh tim lawan namun saat menit ke 25 Shilla hampir saja menggol kan bola ke dalam gawang namun salah satu pemain lawan menghalau bola dan tak sengaja kaki Shilla tersandung lalu Shilla pun tak sadarkan diri.
aku yang melihat kejadian tersebut pun ikut membawa Shilla ke uks

------------------------

2 hari kemudian.

Desas-desus para siswa dan siswi pun mulai terdengar membicarakan idola perfect yang selama ini mereka kagumi, dan selalu di banggakan siapa lagi kalau bukan Shilla.

Shilla terbukti hamil ketika diperiksa diruang uks 2 hari lalu dengan sangat terpaksa nya kepala sekolah dan guru mengeluarkan Shilla sebab ku tau Shilla adalah siswa berprestasi yang telah mengharumkan nama sekolah dengan lomba-lomba yang ia ikuti diluar sekolah.

namun ingin bagaimana lagi kulihat guru-guru pun terlihat kecewa dengan shilla.

***

Bukan,bukan Shilla yang aku pikirkan namun bagaimana kini dengan pria jahat itu?apakah ia kini terpukul atas kenyataan yang baru diketahuinya?.

apakah dia tetap menerima Shilla apa adanya?ataukah dia justru kecewa?
Ya Tuhan mengapa ku selalu ingat dia sih?padahal jelas-jelas aku tidak pernah dicintai oleh dia.

Oke aku harus mengingat tujuan ku yaitu belajar dengan sungguh- sungguh menggapai citaku. Urusan pria biar nanti saja.

---------------------
7 tahun kemudian.

Waktu begitu cepat berlalu Tak disangka aku berumur 23 tahun. Aku bekerja ditempat ayah ku sebagai Sekretaris.

Hari-hari ku padat bekerja dikantor namun aku selalu merasa sepi, Sepi karena tiada kekasih disamping ku.

By The Way, apa kabar nya dengan pria itu?ia bekerja di mana ?huh kangen. Walau masa lalu ku buruk dengan nya namun dia cowok pertama yang aku sukai di Sma. Cinta pertama tepatnya.

Bersambung.

***

Apa yang terlihat indah belum tentu indah seperti apa yang tampak pada diriku. Semua orang mengagumiku semua orang memuji ku namun, dalam 1 hari semua orang memusuhiku termasuk kedua orang tua ku.

-Shilla.

***