Siang ini, Yoongi mengajakmu untuk pergi makan siang bersama di salah satu restoran dekat rumahmu. Dengan bahagia kau pergi ke restoran itu untuk menemui pacarmu yang sudah beberapa minggu tidak bisa bertemu denganmu
"oppa!" panggilmu saat kau menemukan sesosok manusia yang duduk di sudut ruangan restoran itu. Namja itu menoleh dan tersenyum tipis ke arahmu. Kau langsung menghampirinya dan memeluknya
"akhirnya bisa ketemu lagi. Aku sangat merindukanmu" katamu yang masih memeluknya
"hey, duduk lah yang benar. Sebentar lagi makanan kita akan datang" kata Yoongi, lalu kau melepas pelukanmu dan duduk di hadapan Yoongi
Kalian saling bertatapan cukup lama. Tanpa ada kata yang terlontar dari antara bibir kalian. Kalian seakan sedang melakukan telepati satu sama lain sampai akhirnya seorang pelayan memecah suasana hening kalian
"jal meokgetseumnida" katamu sebelum makan. Kalian berdua makan dalam diam, menikmati setiap suapan yang diiringi dengan tatapan hangat yang kalian.
Setelah makan, Yoongi menghela napas berat lalu menatapmu datar. Kau menyadari perubahan suasana hati Yoongi
"oppa? Ada apa? Kenapa kau menatapku seperti itu?" tanyamu bingung
"kau. Kau sering pergi dengan Jimin, kan?" tanya Yoongi dengan nada serius. Kau terkejut mendengar perkataan Yoongi
"sudah berapa kali kau pergi dengannya?" tanya Yoongi
"a-aku.." kau bingung harus jawab apa
"sudah sering ternyata. Kalo gitu, kenapa kau gak pacaran aja sama Jimin? Kan kalian lebih sering ketemu" kata Yoongi datar
"oppa. Kenapa kau tiba-tiba seperti ini?" tanyamu yang menahan air matamu untuk tidak tumpah
"aku tau kau menyukainya, kan? Kenapa kau gak bilang langsung padanya kalau kau menyukainya? Tanya dia untuk jadi pacarmu. Kalau kau ditolak, kau tinggal bilang 'april mob'. Tapi dia tidak akan menolak yeoja manis sepertimu, (Y/n)-ah" kata Yoongi panjang lebar, kau terdiam sejenak lalu tersenyum
"oppa! Kau sekarang sedang mengerjaiku, kan? Aku kaget kau tiba-tiba seperti ini. Haha" katamu sambil tertawa, tapi Yoongi masih tetap dengan ekspresi datarnya
"oppa, dengarkan aku. Jimin oppa yang mengajakku pergi. Tapi tak jarang juga aku menolaknya. Aku dan Jimin oppa tuh gak ada hubungan khusus apapun. Kami hanya berteman" katamu menjelaskan pada Yoongi
"tak jarang untuk menolaknya? Berarti kau lebih sering menerima ajakannya untuk pergi? Kalo gitu sekarang kau temui dia, bilang padanya kau bukanlah pacarku" kata Yoongi yang membuatmu menatapnya kaget dan kembali menahan tangismu
"a-apa maksudmu, oppa?" tanyamu dengan suara yang mulai bergetar
"kita putus, (Y/n)-ah. Pergilah ke Jimin. Jadilah pacarnya. Itu pasti membuatmu lebih bahagia, iya kan? Jangan hubungi aku lagi. Bye" kata Yoongi sambil berdiri dan meninggalkanmu yang mulai menangis. Tak lama Yoongi keluar dari restoran itu, kau keluar untuk mengejar Yoongi. Tapi Yoongi sudah pergi menggunakan mobilnya.
-END-
KAMU SEDANG MEMBACA
Suga Imagine
FanfictionImagine made by Jihwa Tenang, gak cuma imagine/ff Yoongi kok, sekali2 aku selipin member lain♥ Rank: #3 in Namjun