Siapa yang tidak memimpikan saat sedang bekerja part time di cafe, lalu ada namja tampan yang datang lalu menghampirimu dan dia adalah pacarmu?
Jawabannya aku.
Dulu aku pernah memiliki cita-cita konyol yang kekanakan karena terlalu banyak menonton drama.Haha. Iya, aku memang korban dari drama. Tapi tidak semua drama yang dapat membuatku tersentuh atau baper.
Tapi yang jelas ada drama yang sangat-sangat membuatku baper.
Bukan karena ceritanya. Tapi pemerannya.Siapa yang tidak mengenal Min Yoongi?
Idol sekaligus aktor yang sedang terkenal dan bahkan boyband nya sedang aktif melakukan world tour.
Tapi sedikit yang tau kalau dia, sebenarnya..Pacarku.
Ya. Min Yoongi.
Si aktor swag berkulit putih seputih snow white itu. Si produser lagu itu. Si rapper swag itu.Aku sudah lama sekali tidak bertemu langsung dengannya.
Kalau tatap muka, selalu. Setiap malam dan setiap pagi. Dia selalu menelfonku dengan video call karena kesibukannya yang luar biasa.Hari ini, aku akan pergi ke apartemennya setelah kerja part time ku. Aku hampur setiap hari ke apartemennya hanya untuk melepas rindu.
Hanya dengan ke apartemennya, aku bisa menghirum parfum favoritnya yang sangat kurindukan.Bahkan sering kali aku menangis di atas tempat tidurnya setelah video call dengannya hanya karena aku sangat sangat merindukannya.
Kring kring.
Suara bel cafe kecil tempat ku bekerja, berbunyi lantang."Selamat dat-ang." Ucapmu menyambut pelanggan itu dan terkejut begitu sadar siapa yang datang.
Seorang namja berpakaian serba hitam. Baju hitam, celana hitam, sepatu hitam, jaket hitam, topi hingga masker yang dikenakan pun hitam. Namun itu tidak menghalangiku untuk mengenalinya.
Dia berjalan lurus ke arahku, sambil mengisyaratkan untuk tetap diam.Sekuat tenaga aku menahan diriku dan melayaninya secara profesional. Setelah mengetik pesanannya di kasih, aku menyebutkan harga yang harus dibayar dan dia memberikanku sebuah kartu. Namun bukan hanya kartu, tapi juga memo kecil yang ia selipkan diantara kartu itu dan tanganku.
Aku sudah tidak kaget akan hal ini. Hal ini sudah biasa. Meskipun baru 2kali hal ini terjadi.
Setelah itu, aku mengurus pembayarannya dan menyimpan memo itu di kantong celanku.
Setelah itu, aku langsung membuat ice americano dan mengantarkan pada namja itu.Aku kembali ke kasir lalu membuka memo yang kumasukkan ke saku celanaku tadi.
Kutunggu di apartemen.
Begitulah isi memo itu.
Aku melihat ke arah jam, dam ternyata sudah pukul 5 sore. Itu artinya shift-ku sudah selesai dan aku mulai bersiap untuk pulang.Saat aku keluar dari cafe, namja itu juga sudah tidak ada. Dan aku langsunf naik bus untuk pulang.
Aku memasukkan code pintu apartemen dan membuka pintu. Hal pertama yang menyambutku adalah wangi parfum pacarku.
Begitu aku menutup pintu, namja itu sudah berdiri di depanku, namun sudah menggunakan pakaian santainya.
Hanya kaos tipis dan celana pendek.Tanpa berpikir panjang aku langsung melempar tasku dan langsung memeluknya erat. Kurasa aku juga menangis.
Yup. Dia adalah pacarku.
Min Yoongi. Atau biasa di panggil Min Suga.
Namja yang menghampiriku di cafe tadi dan berpakaian seperti seorang teroris. Tapi itu cara dia untuk memberi surprise padaku. Pacar yang ia tinggalkan begitu lama."Kenapa lama sekali?" Tanyaku dengan nada sedih.
"Maafkan aku, jagiya. Semua tour bodoh ini menyita waktuku."
"Tour bodoh katamu? Ya. Dengan adanya tour, kau bisa mendapat uang, tau." Ucapku sambil mencubit pinggangnya hingga ia terkekeh. Kami berjalan menuju ruang tengah.
"Tapi aku tidak bisa mendapatkan waktuku untukmu." Gerutunya sambil memanyunkan bibirnya yang tipis itu.
"Tapi kan sekarang kau disini." Ucapku sambil tersenyum lebar.
"Iya. Aku di sini. Jadi jangan nangis di atas kasurku lagi, ya." Aku terdiam menatapnya terkejut. Bagaimana dia tau?"Kau sudah makan? Aku tadi sempat pesan tteokbeokki dan honey chicken mungkin sebentar lagi akan datang." Ucap Yoongi.
"Aku belum makan."
"Pantas saja kau tambah kurus. Kau tidak merawat dirimu dengan baik, ya?"
"Kau juga, makin kurus. Lihat pipimu tidak ada." Ucapku sambil menusuk-nusuk pipi Yoongi yang semakin tipis."Kau tau? Aku akan libur seminggu. Lebih tepatnya aku diberi libur seminggu." Ucap Yoongi.
"Benarkah? Lalu kau tidak akn pergi kemanapun?" Tanyaku dan dijawab anggukkan oleh Yoongi.
"Tidak ada latihan?" Yoongi mengangguk.
"Tidak ada telfon untuk meeting?" Yoongi mengangguk lagi.
"Tidak ada shooting?"
"Iya sayangku. Aku akan di sini selama seminggu full. Jadi kau ambil cuti semingfu, ya." Ucap Yoongi.
"Ehh? Aku cuti seminggu?!! Kalau aku di pecat gimana?" Pekikku.
"Kalau begitu jangan bekerja lagi."
"Lalu aku harus apa kalau kau sedang pergi kalau bukan bekerja?" Tanyaku dan Yoongi nampak berpikir.
"Memikirkanku?" Ucap Yoongi sambil tersenyum jahil dan aku langsung memukul dadanya."Waee??" Tanyanya protes.
"Aku bisa gila jika memikirkanmu terus hingga kau kembali lagi, Min Yoongi."
"Kau pikir aku masih waras jika kau tidak berada di sampingku, Min (Y/n)?"
"Namaku Jang (Y/n)." Ucapku membenarkan nama lengkapku.
"Akan kujadikan menjadi Min (Y/n)." Ucap Yoongi dengan tegas.
"Kapan?"
"Secepatnya." Ucapnya yang kemudian mencium bibirku.END
================================
Aku hanya berpikir jika Yoongi jadi aktor, peran apa yang akan dia mainkan?
HahaFf ini banyak typo dan gak ada juntrungannya, tapi aku emang lagi kangen sama Yoongi hehe
Ngomong-ngomong ini udah malem, semoga mimpi indah..
Mimpiin aku yahh
Eh salah 😅
Mimpiin Yoongi maksudnya hihi
KAMU SEDANG MEMBACA
Suga Imagine
FanfictionImagine made by Jihwa Tenang, gak cuma imagine/ff Yoongi kok, sekali2 aku selipin member lain♥ Rank: #3 in Namjun