My Wife Is My Life. [ COMPLETED ]

MWIML. CHAP 54

Semua pasang mata melongo shoc dan terkejut dengan apa yang mereka lihat di tangga.

"Iii,,, iii,, tu itu kenapa,? " tanya Milla masih dalam kondisi yang shock,  bagaimana tidak di tangga mereka melihat tiga orang keamanan di tambah beberapa pria yang seperti nya penjaga keamanan sedang mengangkat kursi yang diduduki oleh seorang wanita dengan bobot 98 kg. 

Terlihat para penjaga keamanan yang kelihatan berat mengangkat wanita tersebut dengan kursi yang masih menempel di duduki wanita berpakaian maid.

Urat-urat mereka juga menonjol dan wajah yang memerah menahan berat badan sang wanita,  apalagi mereka tidak bisa menggunakan lift,  karena itu tidak akan muat untuk mereka semua,  dan terpaksa mengangkat dengan tenaga manusia, diikuti oleh Ali dan Prilly yang menggendong kedua buah hati nya di tangan masing-masing.

Setelah tiba di anak tangga terakhir mereka meletakkan wanita tersebut di tengah- tengah ruangan, setelah meletakan wanita tersebut para penjaga terduduk di lantai dengan nafas yang terputus-putus.,  Ifyy,  Milla,  dan yang lain nya menghampiri wanita tersebut dan dua tersangka lain nya sudah di jaga oleh penjaga keamanan.

"Kalian kenapa mengangkat kursi dan orang nya juga,? " tanya Gill penasaran sambil menahan tawa,  ia ingin terlihat tetap berwibawa meski urat di wajah nya sudah tidak tahan untuk tertawa, begitu lucu nya melihat para bawahan nya mengangkat gajah mogok makan.

"Maaf tuan,  tapi Nyonya ini tidak bisa berdiri,  ada lem perekat yang ia duduki, " jawab salah seorang penjaga keamanan. 

"Hahhh,? " balas mereka
Melongo , memang nya siapa manusia yang memiliki sifat jahil akut,  dan membuat maid tersebut menjadi begini,  tidak bisa berdiri karena ia memakai celana bahan jika ia berdiri maka di jamin pantat nya yang lebar akan terlihat seperti papan penggilingan daging.

Milla melirik Ifyy yang masih terlihat santai dengan curiga, 

Gak salah lagi.

"Ifyy,  kau yang melakukan nya,?? " tanya Milla tepat sasaran.

Ifyy yang di tanya hanya cengengesan tidak jelas. 

"Iya,  aku,  tapi jika tidak seperti itu dia pasti akan kabur, " jawab Ifyy santai sambil menatap wanita itu dengan kilatan jahil di mata nya.

"Ya tapi kan,  tidak begini juga,  Fy, " Milla berkata dengan nada gemas nya pada Ifyy ,

Sedangkan Ifyy mengangkat bahu tak perduli,  toh dia melakukan hal itu untuk berjaga-jaga jika maid tersebut berniat kabur,  walau tidak mungkin juga bisa kabur karena Ifyy sudah mengikat kedua tangan dan kaki nya serta melakban mulut wanita tersebut,  dan menempelkan lem perekat di kursi yang wanita itu duduki.

'Sedia payung sebelum hujan,  sedia tempat sebelum terkena banjir,' itulah semboyan Ifyy untuk berjaga-jaga dari keadaan. Siapa tahu salah satu komplotan Jannie ada yang membebaskan maid tersebut,  maka dari itu Ifyy menari lem perekat di tubuh maid agar kesulitan untuk kabur.

"Mereka berdua aja,? " tanya Ali yang sudah berdiri di dekat Rio dengan Prilly di samping nya. 

"Bertiga Tuan, "  Jawab Gill pada Aki,  kemudian Gill memerintah para petugas keamanan untuk membawa kedua tersangka lagi kehadapan Mereka .

"Kauuu,,, " tunjuk Prilly tak percaya pada seorang tersangka lain nya,  sedangkan Ali hanya menatap tajam pada ketiga orang tersangka.

"Kau mengenal orang ini,? " tanya Ifyy penasaran,  pasalnya tadi Kelvin dan Gill juga terkejut melihat seorang itu.

"Dia mantan karyawan di kantor, yang audah di pecat. " tutur Ali dengan nada dingin.

"Bawa mereka ke pihak berwajib Uncle Gill,  dan pastikan hukuman mereka di perberat,  dan kau maid Goo,  kau ku pecat , bawa mereka bertiga ke kantor polisi sekarang juga. " perintah Prilly pada Gill yang langsung di jalankan oleh Gill.