6 - Don't Lie (Geodjimal)

10K 683 84
                                    

Part 6

Budayakan follow sebelum membaca

Happy reading

😚😚😚


"Taehyung-ah, gwenchana?"

Taehyung, Jinnie dan juga ibu Jinnie duduk bersama untuk makan malam. Taera? Taera bermain di depan televisi.

Taera adalah tipe anak yang susah untuk makan, jadi Jinnie harus menyuapinya dengan segenap kekuatan dan kecerdasan.

"Ye, okaasan. Hanya sedikit sakit pada perut saya."

"Dia tak makan dua hari Ma, sepertinya dia ingin mati dan membuatku menderita."

Jinnie melirik suaminya yang sedang menatap makanannya dengan air liur yang menetes.

"Jinnie, kau tak boleh begitu pada suamimu. Kajja kita makan. Itadakimasu."
(itadakimasu=selamat makan, selamat menikmati)

"Kalian berliburlah dulu disini untuk sementara."

"Banyak pekerjaan Taehyung yang harus dia selesaikan Ma," ucap Jinnie.

"Kalian butuh berlibur."

"Kami akan berlibur disini sebentar, lusa kami akan pulang," jawaban Taehyung membuat Jinnie menatap suaminya itu.

"Kau memang anak okaasan yang paling tampan," kini ibunya lah yang menjadi bahan tatapan Jinnie.

"Jiyoung oppa, bagaimana?" Jinnie mengerucutkan bibirnya saat menyadari sang ibu lupa terhadap anak lelaki satu-satunya itu.

"Jiyoung tetap yang tertampan."

"Mama sangat tidak punya pendirian."

Drrttt...
Drrrtt...
Drrtt...

"Tae, telpon." Jinnie menyadarkan Taehyung dari kegiatan menyantap makanannya.

Segera Taehyung meraih saku celananya dan mengeluarkan benda tipis hitam itu.

"Siapa?" tanya Jinnie.

"Jungkook." Taehyung dan Jinnie saling menatap, kemudian mereka berdua menatap ibu Jinnie. Ada rasa sungkan dihati Taehyung untuk mengangkat telepon dari Jungkook disaat kegiatan makan seperti ini, mengingat budaya orang Jepang yang sangat kental.

"Angkat saja, siapa tahu penting nak," ucapan ibu mertuanya itu membuat sebuah senyuman terukir diwajahnya.

"Sebentar."

Taehyung bangkit untuk menerima telepon dari Jungkook.

Disela-sela kegiatan makannya, Jinnie terus menatap sang ibu. Ragu untuk mengatakan sesuatu.

"Ma." Ia mulai memberanikan diri untuk berbicara pada sang ibu.

"Ya sayang?"

"Besok bisa temani aku ke dokter?"

Nami, ibu Jinnie mengangkat kedua alisnya merasa heran dengan ucapan sang anak. "Mama ada meeting penting besok Jinnie-ah."

"Nande? Kau sakit?" Nami terlihat khawatir mendengar anaknya ingin ke dokter.

"Tidak, hanya saja. . . Ekhem."

Jinnie mengelus perutnya di depan sang ibu dan membuat ibunya mengangakan mulut.

"Ah. Kau harus ditemani Taehyung."

Tap
Tap
Tap

"Ditemani kemana?"

Niga Hamyeon [Marriage Life] - KTH ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang