Part 13

61.4K 1.4K 5
                                    

Mohon sebelum dibaca,tolong comment, vote, dan follow pleasee ya.

================================

Di dalam perjalanan pulang, aku sibuk memainkan hanphone ku, sementara Aldo, sedang menyetir mobil.

Aku masih mengingat kejadian yang terjadi di kantor, aku tidak bisa membayangkan,bagaimana aldo bisa tergoda oleh cewek itu sedangkan dia sudah menikah.

Sampai di apartmen Aldo aku menuju ke kamar mandi.

"aldo, kamu mau mandi duluan atau aku duluan? " tanya ku.

"kamu aja deh,kalau aku tunggu kamu siap mandi aja" jawab nya.

Aku yang mendengar jawabannya pun langsung menuju ke kamar mandi.

Setelah mandi aku menggunakan bahtrobe ku, dan keluar dari kamar mandi.

"Do, bangun mandi gih aku sudah siap" ujarku.

"Engghh.." erangnya dambil membuka matanya.

Dia pun menuju ke kamar mandi sedangkan aku,mengeringkan rambutku yang basah. setelah mengeringkannya,aku memakai baju tidur.

Cklek..

Aldo keluar dari kamar mandi dengan handuk yang melilit di area kedua pinggang nya.

Akupun pura pura tidak melihatnya, aku mengalihkan mataku ke arah ponselku. 

Setelah ia siap memakai bajunya ia langsung mengeringkan rambutnya menggunakan handuk.

"Ver, sini deh" ajaknya sambil menepuk nepukkan tangannya ke tempat sebelahnya.

Akupun mengikuti perkataanya.

"Mm, maafkan aku ya,aku tadi di kantor tidak bermaksud begitu, tapi dia aja yang selalu deketin aku, kamu mau kan maafin aku,aku tau aku salah" ujarnya.

"Ya, aku udah maafin kamu kok, tapi cewek itu kok sering banget datang ke kantor kamu? " tanyaku .

"Dia itu mantan pacar aku waktu dulu, dia ngedeketin aku cuman ada maunya......" ucapnya sambil menjelaskan semua tentang hubungannya dengan cewek itu .

"Owhh" ucapku.

"Ver, lusa aku akan pergi ke Surabaya, ada acara penting gitu sih,kamu mau ikut ga? " tanyanya.

"Aku ga ikut, karena aku lagi capek" ucapku.

"Kan kamu sekretaris aku masa kamu gak ikut? " tanyanya.

"aku capek tau ga?  Kalau ga kamu pergi sama kerabat kamu atau gak sama teman kamu" tanyaku.

"Iya deh,tapi kamu jangan nakal ya nanti,kalau ga ada aku, awas aja kamu kalau nakal,aku pergi hanya 2 hari aja" ucapnya sambil mencoel hidungku.

"Ok ok" ucapku

"Do, kita kan sudah nikah tapi kita belum punya anak, kalau aku gak bisa punya anak, kamu masihh sayang gak sama aku? " ucapku murung.

"Heyy,, kenapa kamu ngomong nya begitu, kita kan sudah nikah dan kalau kamu belum ngasih aku anak, aku kan tetap sayang sama kamu" ucapnya sambil memelukku dan mengusap kepalaku.

"Tapi aku takut,nanti suatu hari kamu bakal ninggalin aku, karena aku belum ngasih kamu anak" ucapku dengan nada hati hati.

"Sudah jangan dipikirkan hal hal yang begitu,yah?" ucapnya sambil melepaskan pelukannya.

Akupun mengangguk.

Tak lama dari itu aldo langsung mencium bibirku sehingga aku tidak bisa bernapas.

"Ald... Hmmphh" ucapku karena aku tidak bisa berbicara lagi mulutku sudah ditutup olehnya

Sampai sampai akupun menikmati nya.

==========================================

Hai hai
Thank you yang sudah membaca story wattpad ku
Jangan lupa vote,comment,dan follow akun wattpad aku yahh...

Semoga kalian suka sama cerita aku..
Bye.... 👋👋

Thank you..



-AngelEst-

Ceo is My Husband (COMPLETED) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang