[17]

3.8K 256 37
                                    

Kemarin saya liat viewers-nya 650an dan sekarang udh 700an ahhh thank, update nya saya juga karena viewers-nya udh 700, keep support me😘

--

Setelah pertemuan terakhirku dengan Harry yang mana berujung dengan tak mengenakan, pun. Kami memutuskan untuk menjalani hidup kami masing-masing, tak ada kata putus memang dari mulut kami namun kali ini Harry tidak begitu memperdulikanku dengan siapa aku pergi ke club atau hang out.

Dan sekarang pun aku disibukan berada distudio mengerjakan album bersama Shawn, seluruh berita mereda dan ancaman pembunuhan mulai berkurang. Aku sudah kembali ke Twitter dan mengklarifikasi sedikitnya apa yang banyak orang ingin tahu, meski kuakui itu kebohongan belaka.

@Lexie_Brown : untuk seluruh orang yang ingin mengetahuinya, sungguh ini tak seperti yang kalian kira, berhenti mengirimiku ancaman pembunuhan dan menguntitku, aku bukanlah wanita seperti itu.

@Lexie_Brown : segala yang aku Tweet, aku hanya ingin menjadi wanita normal biasa, dengan kehidupan sosialku. Kumohon berhenti, itu semua salah. Terimakasih, nikmati hari kalian.

Benar saja setelah aku men-Tweet seperti itu, kolom Tweeterku kembali ramai bahkan, kata Leila cuitanku masuk berita lokal baik elektronik maupun cetak dan yang lebih gilanya lagi adalah televisi masih saja membahas siapa aku.

Aku benar-benar bingung harus menanggapi seperti apa, tapi kemarin malam mom menghubungiku dan memberikanku semangat agar terus bisa melanjutkan cita-citaku dan menghiraukan apa yang mereka pikirkan mengenaiku, mom tau apa yang terjadi padaku dan Harry, ia tak berkomentar banyak—yang dia katakan hanya bisa mendo’a kan yang terbaik untukku.

Sudah dua minggu ini juga, aku menghabiskan waktu untuk pulang-pergi dari LA menuju New York, apalagi kalau bukan menggarap album Shawn, Niall sudah mendengarkan promosiku dan memilih beberapa lagu ciptaanku untuk ia masukkan kedalam album terbarunya.

Meski hubunganku menggelantung tak tentu, tapi Harry masih saja mengirimiku pesan, sejujurnya ini tak baik—aku tahu belum ada kata putus atau berakhir diantara kita, namun tetap saja ini akan susah untukku jika suatu saat nanti ketika Harry meninggalkanku, buktinya yang membuatku semakin kalut dan terbebani adalah pesan singkat yang dikirim oleh Harry, dia dia bisa saja mengirimku pesan sebanyak sepuluh kali dalam sehari dan meneleponku dua kali dalam sehari.

Seperti pagi ini, yang seharusnya tenang dan nyaman semuanya sirna begitu saja ketika aku mendapatkan pesan, bahkan namanya belum sempat aku ganti.

From : Julia Roberts

Sudah berapa hari kita tak bertemu, sometimes I just miss your smile in the bed, in my arm. Miss you so much

PS : still can’t get enough why we should like this

Aku membacanya dan dengan hati yang berat, pun aku mengetikkan sesuatu untuk membalas pesan yang sudah Harry kirim untukku.

To : Julia Roberts

Sometimes change and everything looks good outside not really inside

PS : I’m in New York

Entahlah untuk apa tujuanku memberitahu keberadaanku pada Harry tapi entahlah hati kecilku berkata bahwa aku harus memberitahunya, Harry sedang berada di London untuk menghabiskan waktunya disana, ia berbohong—ia bilang ia akan selalu disampingku dalam setiap kesempatan, entah dia yang berbohong atau kondisi kami yang begitu sulit untuk dipahami.

Meregangnya hubunganku dengan Harry mengeluarkan dua dampak padaku, postif dan negarif.

Positifnya adalah, seperti yang sudah aku katakan tak ada lagi ancaman pembunuhan, tapi negatifnya adalah aku sungguh sangat merindukan segala hal yang biasa aku lakukan dengan Harry—barang, hal kecil sekalipun.

Touch Me Like You Never [Harry Styles] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang